Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menyebut jalur sepeda di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat akan dipermanenkan pada awal 2021, sekaligus kado Tahun Baru 2021 buat warga.
Menurut dia, target ini sesuai dengan arahan Gubernur DKI Anies Baswedan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Ini tentu menjadi hadiah Tahun Baru buat warga Jakarta," kata dia dalam diskusi virtual Jakarta Development Collaboration Network (JDCN), Kamis, 17 Desember 2020.
Baca juga : Penyebab Jakarta Timur Kaji Ulang Jalur Sepeda di Kolong Tol Becakayu
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Syafrin menuturkan, saat ini tersedia 63 kilometer jalur sepeda di Jakarta. Pandemi Covid-19 telah menekan pemerintah DKI untuk membatasi anggaran penambahan jaringan jalur sepeda.
Namun, lanjut dia, Dinas Perhubungan tetap menyediakan jalur sepeda sementara atau pop up bike lane di kawasan Sudirman-Thamrin. Dia menyampaikan, jalur sepeda akan terus ditambah hingga mencapai target 200 kilometer pada 2022.
"Pengembangannya akan terus dimasifkan," ujar dia.
Sebelumnya, jalur sepeda sementara di Jalan Sudirman-Bundaran Hotel Indonesia ditargetkan jadi permanen tahun ini.
Nantinya akan ada pembatas fisik antara jalur sepeda dan kendaraan bermotor, bukan sekadar cone lalu lintas seperti yang ada saat ini.