Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

arsip

Harga Minyak Goreng di Kabupaten Tangerang Rp 35 Ribu - Rp 60 Ribu Per 2 Liter

Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tangerang memastikan tidak ada operasi pasar dalam menghadapi kenaikan harga minyak goreng.

18 Maret 2022 | 09.15 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Tangerang - Pasokan minyak goreng kemasan di 20 pasar rakyat Kabupaten Tangerang mulai lancar. Harga dipatok Rp 35 ribu-Rp 60 ribu per 2 liter.

"Sudah mulai lancar tapi belum stabil," ujar pelaksana tugas Direktur Utama Perumda Pasar Niaga Kertaraharja Kabupaten Tangerang Ashari Asmat kepada Tempo, Jumat 18 Maret 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ashari mengatakan, para agen mulai menyuplai minyak goreng ke pedagang pasar yang dikelola perusahaan daerah itu sejak Rabu, 16 Maret. "Hampir seluruh pasar kebagian minyak goreng," ujarnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Namun soal harga memang variatif dan tinggi. "Di pasar Mauk, misalnya, minyak goreng kemasan dengan merek baru Rp 35 ribu per 2 liter dan merek terkenal Rp 47 ribu-Rp 50 ribu per 2 liter.

Di pasar Curug, kata Ashari, harga minyak goreng berkisar antara Rp 35 ribu-Rp 50 ribu per 2 liter.

Sementara itu, Dinas Perindustrian dan perdagangan Kabupaten Tangerang memastikan tidak ada operasi pasar dalam menyikapi naiknya harga minyak goreng. "Untuk operasi pasar tidak diadakan karena berisiko mengundang kerumunan dan ricuh," ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Pedagangan Kabupaten Tangerang Ujang Sudiartono.

Sebagai gantinya, Disperindag Kabupaten Tangerang menggandeng komunitas makanan dan minuman atau Komamintang untuk mendistribusikan minyak goreng kepada para pedagang makanan dan minuman tersebut. "Ini sudah kita lakukan tiga tahap, pertama 3 ton, kedua 4 ton dan ketiga 4 ton lebih minyak goreng dari Bulog telah didistribusikan," ujarnya.

Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tangerang juga terus melakukan koordinasi dengan Bulog terkait ketersediaan minyak goreng di tengah pandemi Covid-19 dan juga ketersediaan minyak goreng di tengah sulit warga untuk mendapatkan minyak goreng.

Selain dengan komunitas para pedagang makanan dan minuman atau Komamintang Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tangerang juga mendistribusikan minyak goreng melalui Badan Usaha Milik Desa (BumDes). 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus