Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Hari Jadi Kota Bogor, DPRD Singgung 6 Tahun Mangkraknya Masjid Agung

DPRD Kota Bogor menyinggung pembangunan Masjid Agung Kota Bogor yang mangkrak hampir enam tahun

3 Juni 2022 | 14.35 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto dan jajaran pemerintahan setempat saat meresmikan Alun-alun Kota Bogor dengan menerbangkan burung merpati, Jumat, 17 Desember 2021. (ANTARA/Linna Susanti)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor menyinggung pembangunan Masjid Agung Kota Bogor yang mangkrak hampir enam tahun. Hal itu mereka sampaikan saat memperingati Hari Jadi Bogor atau HJB ke-540 hari ini, Jumat, 3 Juni 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Singgungan itu dilontarkan tak lepas dari rencana helaran HJB yang akan dipusatkan di Alun-alun Kota Bogor, yang baru selesai dibangun. Diketahui proyek pembangunan Masjid Agung yang mangkrak berada di lokasi yang sama.

 

"Semua pihak, saya rasa sangat menyayangkan terkait pembangunan masjid Agung yang tidak kunjung selesai. Ini HJB ke-6 sejak masjid itu dibangun, jangan sampai di HJB lainnya tidak selesai-selesai," kata Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto.

 

Atang menjelaskan proyek Masjid Agung dibangun bersamaan dengan Alun-alun Kota Bogor. Dua bangunan itu pun rencananya akan diintegrasikan serta dapat menjadi sejarah bagi warga Kota Bogor. 

 

Sebagai ketua DPRD sekaligus Ketua Banggar, Atang menyayangkan pembangunan masjid Agung yang tidak kunjung selesai meski mendapat alokasi anggaran hingga puluhan miliar.

 

"Anggaran tiap tahun selalu disiapkan, bahkan untuk anggaran pembangunan interiornya pun sudah kami siapkan sebesar Rp 28 miliar. Kami DPRD, meminta kepada pihak eksekutif kota Bogor serius dan segera menyelesaikan pembangunan masjid Agung," kata Atang. 

 

Pembangunan Masjid Agung dilakukan sejak 2015, dengan bantuan dana dari Pemprov Jawa Barat sebesar Rp 50 Miliar. Tahun 2016, mengalami dua kali gagal lelang.

 

Tahun 2017, pembangunan kembali mangkrak karena Inspektorat Jawa Barat menemukan ketidak sesuaian bangunan dengan rencana awal. Tahun 2018, pembangunan Masjid Agung Kota Bogor kembali dilanjutkan dengan mengucurkan dana Rp 8,6 miliar dan bangunan hanya sampai 65 persen. 

 

M.A MURTADHO

Baca juga:

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus