Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Jeep telah mengkonfirmasi bahwa kemungkinan akan meluncurkan double cabin pada awal 2019. Mobil baru tersebut akan menggunakan basic Jeep Wrangler generasi baru yang diresmikan baru-baru ini di Los Angeles Auto Show 2017. Manuver Jeep ini setelah penggemar merek SUV ikonik meminta pabrikan Amerika ini mendesain model double cabin.
Baca: Jeep Wrangler Rilis Generasi Ke-4 di Los Angeles, Ini Sosoknya
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Setelah melakukan riset dan kuesioner, Jeep akhirnya memutuskan menyiapkan produk baru. Menurut informasi, Jeep Wrangler dengan model double cabin akan menggunakan banyak panel aluminium untuk mempertahankan bobot yang ringan. Tentunya, Jeep akan mempertahankan kemampuan off road legendarisnya dan kemampuan pengangkutan muatan.Jeep Wrangler Double Cabin. Sumber: auto.ndtv.com
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sejauh ini, Jeep menyiapkan sejumlah pilihan mesin, 3.6-liter Pentastar V6 dengan 8 percepatan otomatis kemungkinan besar akan menjadi andalan. Jeep juga menawarkan pilihan mesin diesel tapi itu belum ada konfirmasi. Mesin ini akan dipasangkan dengan transmisi otomatis 8 percepatan, dengan opsi manual yang bisa dibawa pada tahap selanjutnya. Jeep Wrangler double cabin kemungkinan mulai berproduksi pada akhir 2018 di fasilitas manufaktur perusahaan di Toledo, Ohio, Amerika Serikat.
Jeep menegaskan bahwa mereka juga akan menawarkan plug-in hybrid pada tahun 2019. Mike Manley, Bos Jeep, mengatakan bahwa ini hanyalah sebuah langkah dalam persiapan pada kebutuhan masa depan termasuk mengikuti tren. Perusahaan akan memulai dengan menawarkan opsi plug-in hybrid engine dengan mesin turbocharged empat silinder 2.0 liter dan akan disebut eTorque. Mesin Jeep hybrid akan menawarkan pengereman regeneratif, sistem start-stop dan motor listrik juga. Output tenaga puncak sekitar 270 bhp dan total output torsi akan sekitar 400 Nm.
AUTO.NDTV.COM