Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Keprihatinan Menhub Budi Karya dan Fakta Kecelakaan Maut Cipondoh

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengaku prihatin atas kecelakaan maut di Cipondoh, Kota Tangerang pada Minggu siang, 25 November 2018.

27 November 2018 | 00.58 WIB

Kecelakaan mobil bak terbuka di flyover Ciledug yang menewaskan tiga santri Pondok Pesantren Miftahul Huda, Minggu, 25 November 2018. Foto: ISTIMEWA.
Perbesar
Kecelakaan mobil bak terbuka di flyover Ciledug yang menewaskan tiga santri Pondok Pesantren Miftahul Huda, Minggu, 25 November 2018. Foto: ISTIMEWA.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengaku prihatin atas kecelakaan maut di Cipondoh, Kota Tangerang pada Minggu siang, 25 November 2018. Keprihatinannya karena kecelakaan mobil bak ini mengakibatkan 3 santri Pondok Pesantren Miftahul Huda Semanan, meninggal.

Baca: Mobil Bak Terbuka Dijejali Santri Terguling, Tiga Tewas

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Menurut Budi karya, mobil bak terbuka fungsinya bukan untuk mengangkut penumpang. Mobil tersebut hanya digunakan buat membawa barang. "Adalah suatu larangan menggunakan bak terbuka untuk mengangkut penumpang dan kalau itu terjadi, maka yang salah adalah supir," kata Budi Karya, Senin, 26 November 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Menteri Perhubungan mengingatkan kepada penumpang untuk memilih kendaraan yang aman dan tidak dilarang. "Kejadian tersebut mengingat ada larangan menumpang menumpang kendaraan terbuka".

Kecelakaan pada pukul 11.30 itu  diduga karena rem mobil pikup B-9029-blong. Mobil bak ii mengangkut sebanyak 23 orang dan terguling di Jalan Boulevard Green Lake Cipondoh. Tiga santri yang meninggal adalah Syaif Ali Maulana, 14 tahun, Mahmud Hanafi (16), dan Sofyan, 15 tahun.

Korban luka sebanyak 20 orang, sebagian besar mengalami luka. Mereka dibawa oleh petugas Polsek Cipondoh dan petugas dari Polres Metro Kota Tangerang ke RSUD Tangerang, RS Bhakti Asih, dan RS Sari Asih Ciledug.

Kepala Polres Metro Kota Tangerang Komisaris Besar Harry Kurniawan mengatakan, kecelakaan tunggal itu terjadi di flyover Jalan Boulevard Green Lake City, Kelurahan Petir Kecamatan, Cipondoh Kota Tangerang. "Penyebab kecelakaan sedang kami selidiki," kata Harry.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, penyebab kecelakaan ini karena sopir tak sanggup mengendalikan kemudinya.  Saat turun dari jembatan flyover, laku kendaraan cukup tinggi. Begitu jalan berbelok, mobil bak menabrak pembatas flyover dan akhir terbalik dan seluruh penumpang tumpah ke jalan.

Baca: Kecelakaan Maut Rombongan Santri di Ciledug, Ini Daftar Korbannya

LANI DIANA

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus