Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Meningioma Bukan Tumor Otak, Lalu Apa Itu?

Mungkin banyak orang yang belum paham apa itu meningioma yang menyerang otak. Berikut penjelasannya.

1 Maret 2018 | 16.16 WIB

Salmonela untuk Hancurkan Tumor Otak
Perbesar
Salmonela untuk Hancurkan Tumor Otak

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang presenter televisi terkenal, Maria Manounos, pernah membeberkan kisahnya menjalani operasi tumor otak kepada majalah People. Menurut presenter berusia 40 tahun itu, tim dokter butuh waktu 7 jam untuk mengangkat tumornya, yang hanya berupa benjolan tapi bukan kanker.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Meski bukan kanker, benjolan di otak tetap saja menyebabkan masalah. Menounos mengaku bicaranya jadi tidak jelas dan ia kesulitan membaca teks di depannya saat membawakan acara setelah operasi tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Tumor pada Menounos disebut meningioma dan terletak di sebagian otaknya dekat dengan saraf wajah. Berikut lima fakta mengenai meningioma.

#Bukan tumor otak
Meningioma tumbuh di meninges, yakni jaringan yang memisahkan otak dengan tulang tengkorak dan membentuk sistem saraf pusat. Jadi tumor yang muncul di sana bisa dibilang bukan tumor otak. Tapi karena meningioma bisa menekan jaringan otak, termasuk saraf dan pembuluh darah pada otak, maka meningioma pun sering disebut sebagai tumor otak.

#Tumor kepala paling umum
Meningioma adalah tumor yang paling umum ditemui di kepala, begitu menurut Mayo Clinic. Menurut Asosiasi Tumor Otak Amerika, dari kasus tumor otak yang terjadi, 36 persen adalah meningioma, dan kasus pada wanita dua kali lipat dari pria, serta 85 kasus hanya benjolan biasa dan bukan kanker.

#Meningioma berkembang lambat
Karena pertumbuhannya yang lambat, banyak orang yang baru mengetahuinya setelah bertahun-tahun sebab tidak ada gejala. Tak ada gejala meningioma sampai tumor membesar dan cukup mengganggu fungsi otak. Kadang-kadang, dokter baru melihat adanya meningioma saat mereka sedang mencari masalah kesehatan lain dari orang yang diperiksanya dan disebut juga deteksi tak sengaja, misalnya ketika dokter melakukan pindai otak untuk alasan tertentu, misalnya cedera kepala. Bila meningioma tidak menimbulkan gejala apapun, dokter akan memutuskan untuk memonitornya dan tidak langsung menanganinya.

#Gejala tergantung lokasi tumbuhnya meningioma
Gejala yang ditimbulkan meningioma tergantung di mana tumor tumbuh. Contohya, bila meningioma menekan saraf trigeminal, yang mempengaruhi sensasi di wajah, penderitanya akan merasakan mati rasa di wajah, begitu menurut John Hopkins Medicine.

Meningioma juga bisa mempengaruhi saraf olfactory, yang menyebabkan gejala kehilangan daya cium. Gejala umum lainnya adalah sakit kepala, tidak sadarkan diri, pandangan buram, rasa lemah di tangan dan kaki, serta mati rasa. Gejala ini mungkin berkembang lambat dan tak terasa pada awalnya.

#Diatasi dengan operasi
Dokter akan menganjurkan operasi untuk membuang tumor. Tujuan dari operasi itu adalah menghilangkan meningioma secara menyeluruh. Tapi kadang tindakan ini susah dilakukan karena tumor berada di kepala. Contohnya bila tumor tumbuh di dekat struktur-struktur lunak otak yang tak ingin disentuh para ahli bedah.

Dalam beberapa kasus, radiasi dilakukan untuk mematikan sisa meningioma. Contoh lainnya, bila tumor hanya tersisa sedikit, dokter akan memutuskan untuk melakukan perawatan lanjutan termasuk rutin memantau perkembangan tumor lewat pindai otak. Tapi meski seluruh tumor sudah dibersihkan, dokter tetap perlu melakukan pindai otak lanjutan untuk memantau kondisi pasien.

YAYUK

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus