Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Pilih Berteman dengan Mantan atau Tidak? Psikiater Bagikan Saran Terbaik

Psikiater mengatakan berteman dengan mantan sama dengan memberi peluang untuk menyakiti diri sendiri.

20 Juli 2022 | 16.04 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi wanita menangisi foto mantan kekasihnya. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Berteman atau bersahabat dengan mantan pacar tidak pernah mudah. Ada orang yang memilih tetap berhubungan baik setelah putus tapi hidup jadi lebih rumit, ada juga orang yang langsung memutuskan berjauhan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tapi seberapa besar pun kemungkinan  untuk berteman, psikiater Sarthak Dave membagikan jawaban sederhana untuk topik yang bisa diperdebatkan ini, bersahabat dengan mantan atau tidak. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Aturan dasar persahabatan adalah kita mengambil langkah menuju komitmen dari berteman. Pertama-tama kita saling mengenal, kemudian membangun ikatan dan kemudian menjalin hubungan. Anda tidak bisa mulaii dari sebaliknya. Dari komitmen ke nol, tidak mungkin, Anda berdua harus stabil dalam kehidupan masing-masing. Anda tidak bisa bersikeras menjadi teman tanpa penyembuhan dan move on. Kemudian pikirkan, jika Anda berada di tempat yang baik dalam hidup, jika tidak, hidup Anda akan tetap rumit," kata Dave berbagi di akun Instagram-nya.

Berikut adalah beberapa aturan yang harus dipatuhi jika ingin bersahabat dengan mantan. 

1. Tidak boleh menggoda
Anda tidak dapat benar-benar menggoda satu sama lain karena itu pasti akan menjadi canggung. Itu dapat menyalakan kembali perasaan yang dulu dan membawamu ke dalam situasi yang rumit. Jika telah setuju untuk menjadi teman, maka buatlah itu menjadi pertemanan platonis yang tidak termasuk rayuan biasa dan gerak-gerik romantis. 

2. Saling menghormati
Ketika ingin berteman dengan mantan, Anda harus memperlakukannya seperti itu dan memastikan bahwa tidak menyerbu ruang. Memiliki harapan bahwa dia akan menghabiskan waktu untuk mengirim SMS, memberi detail tentang kehidupan mereka, dll, sama saja dengan menyakiti diri sendiri. 

3. Batas emosional
Sebagai mitra mungkin akan saling menghindari saat ada masalah. Tetapi begitu jadi mantan dan memutuskan untuk berteman, maka batas-batas emosional harus ditarik dan dipatuhi. Tidak boleh ada ketergantungan emosional, tidak ada pencarian perhatian atau bahkan pesan yang menjurus.

TIMES OF INDIA 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus