Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Rusak Akibat Hujan, Jalan Gunung Sahari Mulai Diperbaiki Permanen

Kerusakan Jalan Gunung Sahari juga sempat viral. Dalam sebuah video, terlihat jalan itu rusak dan memiliki lubang hampir di sepanjang jalan.

16 Mei 2019 | 15.33 WIB

Pengendara melintasi genangan air di kawasan Gunung Sahari, Jakarta, 6 Februari 2018. Buruknya drainase jalan tersebut mengakibatkan genangan air menutupi hampir seluruh ruas jalan tersebut. TEMPO/Ilham Fikri
Perbesar
Pengendara melintasi genangan air di kawasan Gunung Sahari, Jakarta, 6 Februari 2018. Buruknya drainase jalan tersebut mengakibatkan genangan air menutupi hampir seluruh ruas jalan tersebut. TEMPO/Ilham Fikri

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Jalan di sepanjang Jalan Gunung Sahari Raya hingga Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, mulai mendapat perbaikan dari Dinas Bina Marga DKI Jakarta. Jalan ini diketahui memiliki banyak lubang akibat curah hujan yang melanda Jakarta.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

"Sudah itu di Gunung Sahari, semua sudah jalan (perbaikan). Kontraknya juga sudah jalan," kata Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugraha di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis, 16 Mei 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Hari menjelaskan sebelumnya perbaikan jalan tersebut terkendala dengan katalog yang mengalami perubahan, sehingga Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa (BPPBJ) tak kunjung menunjuk kontraktor.

Akibat tak ada kejelasan kontraktor itu, sejumlah jalanan di Jakarta juga rusak dan berlubang. Seperti di Jalan Kramat Raya, Jalan Salemba Raya, Jalan Suprapto, dan Jalan Budi Utomo. Kerusakan mulai timbul sejak awal Januari lalu ketika curah hujan meningkat.

Kerusakan Jalan Gunung Sahari juga sempat viral. Dalam sebuah video yang beredar, terlihat jalan itu rusak dan memiliki lubang hampir di sepanjang jalan.

"Apa bapak Anies Baswedan ga malu punya jalan serusak ini?" cuit akun @KeyYoha dalam video unggahannya yang sudah dibagikan lebih dari 1.300 kali.

Bina Marga telah berusaha memperbaiki kerusakan itu dengan menambalnya menggunakan aspal coolmix. Tetapi perbaikan itu tak menjadi solusi permanen alias hanya sementara.

Kini, dari pantauan Tempo di lokasi, aspal lama di jalan Gunung Sahari sudah digaruk. Selanjutnya, Bina Marga akan menggunakan aspal hotmix untuk melakukan perbaikan permanen.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus