Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Jakarta Pusat bersama dengan Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta melakukan inspeksi mendadak atau sidak ke Pasar Johar Baru untuk mengecek persediaan pangan di pekan ketiga Ramadan 1441 H.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Hasil dari pantauan alhamdulillah semuanya berjalan lancar, barang cukup, harga kenaikan juga tidak banyak. Seperti ayam, kenaikan mencapai Rp2000- Rp3000, cabai rawit merah yang sedikit agak tinggi dari Rp25.000 sekarang Rp30.000. Tapi stoknya ada, dan ini mungkin daya beli masyarakat menurun tidak seperti sebelum Covid-19," kata Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi di Pasar Johar Baru, Kamis, 14 Mei 2020.
Selain pengecekan harga kebutuhan masyarakat di Pasar Johar Baru, dilakukan juga pengambilan sampel daging untuk dicek kontaminasi dan layak konsumsi di laboratorium Dinas KPKP DKI Jakarta.
Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta Darjamunis mengatakan pengecekan sampel juga dilakukan untuk mencegah terjadinya pengoplosan daging.
"Hari ini kami turun lebih lengkap, ingin mengantisipasi kasus seperti di Bandung. Karena ada daging babi dibuat sedemikian rupa menyerupai daging sapi. Tapi Alhamdulillah Jakarta Pusat, sembilan pasar yang kami cek tidak ada dan semua layak dikonsumsi," kata Darjamunis.
Selain melakukan sidak, mereka juga mengecek persiapan pasar menjelang Lebaran. Pemkot Jakarta Pusat juga menjalankan operasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk memantau aktivitas masyarakat sudah sesuai atau belum dengan Pergub DKI 33/2020 tentang PSBB di DKI Jakarta.
"Jadi sidak ini kami terapkan ada dua, pertama soal harga dan menjaga pasar ini untuk mencegah penyebaran Covid-19. Karena pasar ini tempat untuk berkumpul, karena kita punya Pergub 33 dan 41, kami mau cek masyarakat apakah menjalankan jaga jarak fisik atau tidak," kata Irwandi.
Dalam operasi PSBB itu, Pemkot Jakarta Pusat lewat pos pemeriksaan Johar Baru mengimbau agar masyarakat tetap giat melaksanakan jaga jarak fisik saat berada di tempat umum seperti pasar.