Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Tiap Jam, 60 Kendaraan Langgar Ganjil Genap di Pondok Indah

Hingga pekan kedua uji coba ganjil genap, masih banyak kendaraan yang melanggar di Pondok Indah.

18 Juli 2018 | 16.36 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Polisi lalu lintas menegur dan menghadang mobil yang memasuki jalur gajil genap di Jalan Metro Pondok Indah, Jakarta Selatan, Rabu, 18 Juli 2018.Tempo/Imam Hamdi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Satuan Lalu Lintas Polres Jakarta Selatan mencatat masih banyak kendaraan yang belum tahu atau sengaja masuk jalur ganjil genap di Jalan Metro Pondok Indah.

Baca: 60 Polantas Dikerahkan Awasi Ganjil Genap di Jalan Pondok Indah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perwira Pengendali Jalan Pondok Indah Kepolisian Resor Jakarta Selatan Inspektur Satu Warsiyono mengatakan ada lebih dari 60 mobil per jam yang harus dialihkan dari arah Gandaria City dan Iskandar Muda yang ingin masuk ke Jalan Metro Pondok Indah menuju Lebak Bulus.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Belum kami tilang. Masih diberikan teguran dan dialihkan kendaraannya ke jalur alternatif," kata Warsiyono di perempatan Pondok Indah, Rabu, 18 Juli 2018.

Ia menuturkan uji coba ganjil genap di Jalan Metro Pondok Indah telah dilakukan sejak 2 Juli lalu. Dari 2-17 Juli kemarin, penerapan ganjil genap masih dalam tahap sosialisasi. Sedangkan, pada 18-31 Juli tahapannya sudah mulai dilakukan pengalihan kendaraan yang plat nomornya tidak sesuai ke jalur alternatif.

Baca: Kecepatan Kendaraan Diklaim Naik karena Ganjil Genap, Buktinya ?

"Awal Agustus mulai kami tilang bagi yang melanggar," ujarnya. "Pelanggaran bahkan hari ini lebih banyak lagi terlihat untuk kendaraan dari lampu merah Lebak Bulus menuju Pondok Indah."

Rabu pagi, Polantas Polres Jakarta Selatan Brigadir Kepala Yakub terlihat menghentikan sejumlah mobil dengan plat nomor ganjil yang mau masuk ke jalur ganjil genap. "Hari ini penanggalannya genap. Jadi mobil ganjil kami tegur dan arahkan agar mencari jalur alternatif," ujarnya.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus