Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pembelian spare parts Vespa banyak dikeluhkan, karena memakan waktu hingga berbulan-bulan.
Public Relations and Communications Manager PT Piaggio Indonesia, Robby Gozal, menjelaskan bahwa setiap dealer memang memiliki kebijakan yang berbeda-beda saat kehabisan stok.
"Jadi bisa saja orang susah dapat spare parts kalau memang stok habis," kata dia.
Tapi PID punya stok, kata Robby, sehingga dealer bisa pesan. Proses pengiriman spare parts ke dealer bisa dalam hitungan hari. Apalagi berada di wilayah Jabodetabek.
"Kalau normalnya, Jabodetabek itu harusnya hitungan hari sudah bisa," ujarnya.
Sementara saat stok spare parts juga habis di PID, maka mekanismenya harus memesan ke Italia atau Vietnam.
"Kalau dari Italia, maksimal itu 2 bulan, tapi kalau dari Vietnam bisa lebih cepat lagi," tutur dia.
Adapun proses pemesanan spare parts kata Robby disarankan untuk membayar uang muka. Sehingga pihak dealer bisa mempercepat proses pemesanan.
"Kalau suku cadang yang harganya agak tinggi, mungkin bisa DP dulu atau bayar full juga bisa," ujar dia. "Poinnya sih, (biar cepat) konsumen telepon ke customer servis kami, untuk selanjutnya kami arahkan," katanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini