Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Digital

Elon Musk Siapkan Superkomputer AI untuk Sokong Chatbot Grok Generasi ke-3, Sehebat Apa?

Pemilik xAI, Elon Musk, akan membangun superkomputer untuk melatih dan menaungi pengoperasian chatbot Grok terbaru. Ditenagai 100 ribu GPU.

27 Mei 2024 | 04.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Chat bot AI Grok. Istimewa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri sekaligus pemilik SpaceX dan Tesla Inc, Elon Musk, berencana membangun superkomputer untuk menyokong pengembangan chatbot Grok. Fasilitas teknologi jumbo itu akan dinaungi xAI, perusahaan rintisan bidang kecerdasan buatan alias AI yang juga dibesut oleh Elon Musk pada Maret 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dilansir dari EndGadget Ahad, 26 Mei 2024, superkomputer yang akan dibangun pada musim gugur atau sekitar September-November tahun depan itu berfungsi untuk melatih versi terbaru Grok. Teknologi komputer induk itu akan memiliki unit pengolahan grafis (GPU) Nvidia H100 dalam jumlah besar, membuat nilai investasinya bisa menembus miliaran US$.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Grok merupakan chatbot AI berbasis model bahasa besar, mirip ChatGPT buatan OpenAI. Alat percakapan pintar itu dikembangkan Elon Musik untuk bersaing dengan AI generatif sejenis, seperti Google Bard dan Microsoft Bing.

Grok bisa memberi ringkasan berita maupun topik yang ramai diperbincangkan kepada pengguna X. Beberapa topik hangat atau trending yang sempat dirangkum Grok adalah laporan pendapatan Apple serta bantuan kemanusiaan untuk Ukraina. Grok juga pernah merangkum berbagai percakapan Elon dengan beberapa tokoh terkenal di medsos X

Elon meluncurkan Grok 1.5, versi kedua Grok untuk akun premium media sosial X pada awal April 2024. Mesin penjawab itu diklaim bakal melampaui segala teknologi penyedia obrolan berbasis AI. “Grok 2 akan melampaui AI yang sudah ada, dalam segala metrik,” kata taipan teknologi itu melalui akun resmi di X.

Belakangan, Elon kembali mengabarkan bahwa versi ketiga chatbot Grok membutuhkan setidaknya 100 ribu GPU, atau 5 kali lipat lebih besar dari kapasitas pelatihan Grok 2.0. Kebutuhan itu yang akan ditanggung oleh superkomputer baru. Kapasitas proyek komputasi raksasa yang dipanggil dengan nama ‘gigafactory’ itu diklaim 4 kali lebih besar dibanding aset sejenis milik pesaing xAI.

ENDGADGET | ANTARA

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus