Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

<font face=arial size=1 color=#FF0000>NICK VON SCHIRNDING:</font><br /><font face=arial size=3><B>Tanpa Bakrie, Bumi Tak Berakhir</B></font>

18 November 2012 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kabar mengejutkan terus meletup dari situs Bumi Plc sejak suhu kalangan internal emiten bursa saham London ini memanas akibat perseteruan di antara dua pemegang sahamnya: Grup Bakrie dan Nathaniel Rothschild. Kongsi bisnis yang dibangun--bersama Grup Recapital--pertengahan tahun lalu itu pun terancam pecah.

Grup Bakrie sudah mengirim proposal berisi kesediaan melepas 23,8 persen saham untuk ditukar dengan saham Bumi Resources dan Berau Coal, yang dikuasai Bumi Plc. Mereka juga bersedia menambah dengan uang. Jika disetujui, transaksi ini diperkirakan bernilai US$ 1,2 miliar. Tebersit kabar bahwa Rothschild bersiap pula menawarkan pembelian dua tambang yang diperkirakan menyimpan cadangan 3,2 miliar ton batu bara tersebut.

Pekan lalu, Group Head of Communications and Investor Relation Bumi Plc Nick von Schirnding berkunjung ke Jakarta. Dia mengaku tak khawatir kehilangan aset mahkotanya jika proposal Bakrie disetujui para pemegang saham. “Kami siap dengan berbagai alternatif," katanya kepada Agoeng Wijaya dan Gustidha Budiartie dari Tempo di Business Centre Hotel Hyatt Jakarta, Rabu pekan lalu.

Nilai saham Bumi Plc terus merosot. Apakah ada peluang keadaan membaik?

Itu tergantung kinerja bisnis kami. Memang sangat berat, terutama karena turunnya harga batu bara. Tapi kami punya skenario. Kami harus melihat di mana bisa menghemat biaya. Jika ini bisa kami lakukan, lalu sudah ada hasil valuasi proposal Bakrie dan investigasi terhadap Bumi Resources, saya kira itu bisa saja.

Bukankah nilai saham itu juga terpengaruh pertikaian Bakrie dan Rothschild?

Betul. Tapi yang jelas persoalan utamanya adalah harga batu bara yang juga turun. Strategi kami kini menjaga aset Bumi Plc yang fenomenal dan fantastis ini.

Bagaimana status proposal Grup Bakrie saat ini?

Kami menunjuk Rothschild Group untuk menilai proposal tersebut sebagai bahan rekomendasi kepada dewan direksi. Ini tak ada kaitannya dengan Nathaniel Rothschild. Ayahnya telah keluar sejak 30 tahun lalu. Rothschild Group satu di antara dua bank di Inggris yang bisa mengkaji sebuah perusahaan. Ini perusahaan Prancis. Namanya memang menyesatkan seolah-olah ada kaitan.

Bagaimana dengan tawaran Rothschild?

Saya ingin mengklarifikasi. Usul itu bukan ditujukan kepada dewan direksi, melainkan kepada direktur independen. Dan sebenarnya itu bukan proposal, bukan tawaran untuk membeli aset Bumi Plc. Itu hanya berupa alternatif-alternatif.

Apa saja alternatifnya?

Saya tak bisa menyebutkan karena sifatnya rahasia. Saat ini masih didiskusikan di antara direktur independen, baru kemudian dibawa ke dewan direksi.

Kapan valuasi dari Rothschild Group terhadap proposal Bakrie selesai?

Ada kemungkinan awal Desember nanti.

Bagaimana dengan investigasi independen Bumi Plc terhadap Bumi Resources dan Berau?

Pertengahan Desember akan keluar hasilnya.

Dua pekan lalu Bumi Resources juga menyatakan akan melakukan audit independen. Apa maksudnya?

Investigasi oleh Bumi Plc dilakukan karena adanya beberapa dokumen yang di dalamnya berisi dugaan-dugaan (penyimpangan dana di Bumi Resources--red). Jadi ini dua hal yang berbeda.

Kapan Bumi Plc akan menjawab tawaran Bakrie?

Setelah kami menerima hasil investigasi dan valuasi proposal Bakrie, dewan direksi akan mempelajarinya, lalu merekomendasikan kepada para pemegang saham. Setelah itu, 20 hari kemudian akan dilakukan rapat umum pemegang saham untuk memutuskannya.

Bumi Resources dan Berau Coal selama ini menjadi mahkota Bumi Plc. Jika tawaran Bakrie diterima, apakah akan menjadi akhir dari Bumi Plc?

Kalau diterima, kami mendapatkan dana segar. Semua aset dengan kepergian Bakrie akan dibawanya. Kami siap dengan semua alternatif. Dengan uang tunai itu, kami bisa mencari aset baru. Bisa memperoleh mitra yang lebih kuat di sini. Dan kami masih ada Pak Samin Tan, bersama BORN (Borneo Lumbung Energy--red). Jadi tak berat. Ini logika investasi saja.

Apakah ada aset lain yang bisa menyaingi Bumi Resources dan Berau?

Banyak sekali aset tambang batu bara bagus dan menarik. Kami tak bisa menyebutkannya. Tapi kami perlu melihat peluang itu. Kami suka ide tersebut. l

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus