5 Perempuan dalam Kepengurusan Kadin 2024-2029 Termasuk Keponakan Prabowo

TEMPO.CO, Jakarta - Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) resmi mengukuhkan jajaran pengurus baru untuk masa bakti 2024-2029 dalam sebuah acara yang berlangsung di Jakarta, pada 14 Maret 2025.

Pengukuhan ini menandai dimulainya kepengurusan baru Kadin yang diharapkan dapat membawa inovasi dan perkembangan dalam berbagai sektor industri di Indonesia. Anindya Bakrie menyampaikan bahwa dalam kepengurusan kali ini, terdapat 2.800 orang yang telah dikukuhkan berdasarkan Surat Keputusan Kadin Indonesia No.14/DP/3/2025 yang mengatur mengenai pengesahan dan pengukuhan posisi personalia Dewan Kehormatan, Dewan Penasehat, serta Dewan Pengurus Kadin.

Di antara para pengurus yang dikukuhkan, sejumlah perempuan menduduki posisi strategis dalam kepengurusan Kadin. 

Clarissa Tanoesoedibjo. Dok.instagram.com/ClarissaTanoesoedibjo

Clarissa Tanoesoedibjo

Wakil Ketua Umum Bidang Komunikasi dan Informatika Clarissa Herliani Tanoesoedibjo merupakan putri dari pengusaha Hary Tanoesoedibjo dan Liliana Tanoesoedibjo. Lahir pada 26 November 1994, Clarissa menempuh pendidikan di Crowell School of Business, Universitas Biola, dengan gelar Master. Ia saat ini menjabat sebagai Direktur Vision+ di bawah naungan MNC Group dan aktif dalam dunia politik melalui Partai Perindo.

Devi Erna Rachmawati

Wakil Ketua Umum Bidang Pertanian Devi Erna Rachmawati, merupakan penerima Beasiswa Pendidikan Indonesia LPDP dan saat ini sedang menempuh studi doktoral di The Graduate School of East Asian Studies, Yamaguchi University, Jepang. Selain itu, ia juga memiliki pengalaman dalam bidang pertanian dan pengembangan ekonomi agribisnis.

Tatyana Sentani Sutara

Wakil Ketua Umum Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Tatyana Sentani Sutara, pernah mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dari Partai Demokrat pada Pemilu 2014. Ia memiliki pengalaman di bidang pemberdayaan perempuan dan anak serta aktif dalam berbagai kegiatan sosial.

Rahayu Saraswati

Wakil Ketua Umum Bidang Kebudayaan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, putri dari Hashim Djojohadikusumo, dikenal sebagai aktris yang membintangi film-film bertema nasionalisme seperti "Merah Putih" dan "Darah Garuda". Keponakan Prabowo ini menempuh pendidikan di Universitas Virginia dengan fokus pada Drama dan Peradaban Kuno Yunani dan Roma. Saraswati aktif dalam dunia politik melalui Partai Gerindra dan mendirikan Yayasan Parinama Astha yang berfokus pada pemberantasan perdagangan manusia.

Ananda Ridho Sulistya dan Tiara Juwita berkontrubusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan Editor: Profil Dua Keponakan Prabowo yang Baru Dilantik Jadi Pengurus Kadin