Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai penerbangan AirAsia mengumumkan adanya pembatalan, penundaan, dan menjadwalkan ulang sejumlah aktivitas udara untuk AirAsia Malaysia, AirAsia X, AirAsia Thailand, dan AirAsia Indonesia dari dan menuju Bali, Lombok, serta Labuan Bajo pada Rabu, 13 November 2024. Pembatalan penerbangan ini merupakan dampak dari erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Penyebaran abu vulkanik yang dapat mengganggu ruang udara dan keselamatan penerbangan di sekitar wilayah tersebut. Dampaknya, AirAsia membatalkan, menunda dan menjadwal ulang sejumlah penerbangannya,” kata AirAsia dalam keterangan tertulisnya pada Rabu, 13 November 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
AirAsia juga telah mengirimkan informasi kepada seluruh penumpang yang terdampak melalui email dan SMS. Para penumpang yang akan bepergian dari dan menuju destinasi yang terdampak, dihimbau untuk memeriksa email dan nomor ponsel yang terdaftar secara berkala untuk informasi pembatalan dan opsi layanan lainnya.
Penumpang juga diharapkan untuk selalu memeriksa status penerbangan terbaru di airasia.com/flightstatus dan aplikasi AirAsia MOVE (dahulu Airasia Superapp). AirAsia menyebut pembatalan penerbangan ini menimbulkan ketidaknyamanan bagi seluruh penumpang. “Namun keputusan ini diambil untuk memastikan keselamatan dan keamanan penumpang dan awak pesawat. AirAsia terus memantau situasi di lapangan dan akan memberikan informasi secara berkala mengenai jadwal penerbangan terbaru,” kata AirAsia.
AirAsia juga telah mengumumkan penerbangan dari dan menuju Labuan Bajo turut terdampak sejak Senin, 4 November 2024 akibat erupsi gunung Lewotobi Laki-Laki. Kondisi ini memaksa AirAsia menunda dan membatalkan penerbangan selama sepekan ini karena tidak aman.
Keputusan itu berdasarkan Notam No: A3548/24 NOTAMR A3547/24 dan A3554/24 NOTAMR A3548/24 yang menjadi dasar pertimbangan manajemen AirAsia untuk menuda dan membatalkan penerbangan. “AirAsia memahami bahwa hal ini menimbulkan ketidaknyamanan bagi seluruh penumpang. Namun keputusan ini diambil untuk memastikan keselamatan dan keamanan penumpang dan awak pesawat. Selanjutnya kami akan memberikan informasi secara berkala mengenai jadwal penerbangan terbaru,” kata Corporate Communications Manager Indonesia AirAsia Ageng Wibowo Leksono, dalam keterangan tertulisnya pada Ahad, 10 November 2024.
Sejumlah penerbangan AirAsia yang terdampak di antaranya QZ 860 rute Jakarta-Labuan Bajo, QZ 861 rute Labuan Bajo-Jakarta, QZ 646 & QZ 642 rute Bali-Labuan Bajo, QZ 647 & QZ 643 rute Labuan Bajo-Bali, AK 336 rute Kuala Lumpur-Labuan Bajo dan AK 337 rute Labuan Bajo-Kuala Lumpur.
Ageng mengatakan evaluasi keselamatan penerbangan terus dilakukan oleh seluruh pihak-pihak terkait. Dia mengatakan sembari mengevaluasi semua pihak juga menunggu perkembangan kondisi gunung Lewotobi Laki Laki dan hasil paper test atas abu vulkanik.
“Manajemen Indonesia AirAsia juga terus bekerjasama dengan pihak-pihak terkait dalam mempersiapkan sejumlah skenario untuk menekan dampak penerbangan jika kondisi ini berlanjut hingga beberapa hari ke depan,” kata Ageng.
Pilihan Editor: