Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

BCA Syariah Catat Laba Bersih Rp 89,4 Miliar di Semester I 2024

BCA Syariah mencatatkan laba bersih sebesar Rp89,4 miliar pada semester I 2024 atau tumbuh 20,9 persen secara tahunan.

31 Juli 2024 | 17.45 WIB

Image of Tempo
Perbesar
BCA Syariah. bcasyariah.co.id

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank BCA Syariah (BCA Syariah) mencatatkan laba bersih sebesar Rp 89,4 miliar pada semester I 2024 atau tumbuh 20,9 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy). Total aset dilaporkan tumbuh 11,5 persen yoy mencapai Rp 14,9 triliun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Presiden Direktur BCA Syariah, Yuli Melati Suryaningrum, mengatakan pertumbuhan laba BCA Syariah didorong oleh manajemen aset dan liabilitas yang berimbang dari penyaluran pembiayaan yang berkualitas dan akselerasi teknologi yang mendorong penghimpunan dana pihak ketiga (DPK). Penyaluran pembiayaan BCA Syariah di semester I 2024 mencapai Rp9,5 trilun atau tumbuh 21 persen.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Pertumbuhan pembiayaan terjadi di semua segmen baik komersial, konsumer maupun UMKM," katanya dalam keterangan resmi pada Rabu, 31 Juli 2024. 

Dia menjelaskan, portofolio pembiayaan komersial masih menjadi kontributor utama dalam penyaluran pembiayaan BCA Syariah. Komposisinya sebesar 68,8 persen dari total pembiayaan yang mencapai Rp6,6 triliun. Kemudian, diikuti oleh portofolio pembiayaan UMKM dengan komposisi 19,5 persen dari total pembiayaan sebesar Rp 1,9 triliun. 

"Penyaluran pembiayaan yang efektif dan dijalankan dengan prinsip kehati-hatian tercermin pada kualitas pembiayaan yang terjaga tetap rendah," kata Yuli. Non-performing financing (NPF) gross tercatat sebesar 1,36 persen dan net 0,18 persen.

Selain pertumbuhan dalam penyaluran pembiayaan, BCA Syariah juga mencatatkan pertumbuhan pada DPK. DPK meningkat 11,9 persen yoy menjadi Rp 11,2 triliun. Sehingga, perolehan CASA atau dana murah mencapai 36,3 persen dari total DPK. 

Selanjutnya: Direktur BCA Syariah, Pranat, menyebut kemudahan pembukaan rekening....

Direktur BCA Syariah, Pranat, menyebut kemudahan pembukaan rekening secara daring melalui mobile banking BCA Syariah turut mendorong pertumbuhan nasabah secara signifikan. Fitur terbaru tersebut, kata dia berkontribusi terhadap pertumbuhan nasabah yang mencapai 140,6 persen secara tahunan. Transaksi digital nasabah menunjukkan tren peningkatan, seiring dengan pengembangan fitur transaksi dan kegiatan promosi yang dilakukan melalui mobile banking BCA Syariah. 

Secara komposisi, transaksi mobile banking mencapai 67,8 persen dari total transaksi nasabah. Per Juni 2024, frekuensi transaksi mobile banking BCA Syariah mencapai 6,5 juta transaksi atau tumbuh 62,7 persen yoy. "Dari waktu ke waktu BCA Syariah terus melengkapi fitur mobile banking agar senantiasa relevan dengan kebutuhan nasabah," tutur Pranata.

Dia melanjutkan, likuiditas bank masih terjaga pada tingkat optimal. Hal ini tecermin dari financing to deposit ratio (FDR) yang berada pada posisi 84,8 persen. BCA Syariah, kata Pranata, berkomitmen untuk menjaga keselarasan antara profitabilitas perusahaan dan kontribusi terhadap perekonomian yang berkelanjutan. Caranya adalah dengan menyalurkan pembiayaan kepada sektor-sektor Kegiatan Usaha Berkelanjutan (KUB). 

Per Juni 2024, portofolio pembiayaan KUB mencapai Rp 2,6 triliun atau meningkat 5,3 persen yoy. Pembiayaan disalurkan kepada enam kategori. Mulai dari produk eco-efficient Rp 363,4 miliar, efisiensi energi Rp 242,7 miliar, pengelolaan sumber daya alam hayati dan penggunaan lahan berkelanjutan Rp 117,07 miliar. Kemudian untuk pencegahan dan pengendalian polusi Rp 15,3 miliar, transportasi ramah lingkungan Rp 2,7 miliar, pengelolaan air dan air limbah yang berkelanjutan Rp 2,3 miliar, hingga kegiatan UMKM Rp 1,9 triliun.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus