Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran), Erwin Aksa, menanggapi soal bocornya daftar nama yang akan mengisi pos-pos menteri dalam kabinet baru pemerintahan selanjutnya, yakni pada 2024–2029.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut dia, ke depan akan dibentuk tim transisi terlebih dahulu. “Masih lama, tim transisi biasa dalam waktu singkat akan terbentuk,” kata Erwin ketika dihubungi Tempo, Selasa, 20 Februari 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Senada, Wakil Komandan TIm Golf (Relawan) TKN Prabowo-Gibran, Immanuel Ebenezer, mengatakan bocoran yang beredar belum tentu benar. “Foto-foto yang di medsos belum tentu benar,” ujar Noel, sapaan akrabnya. “Yang pasti, ke depan ini ada yang namanya tim transisi.”
Untuk tim transisi sendiri, kata dia, sepertinya akan dibentuk ketika Prabowo-Gibran sudah dinyatakan sebagai pemenang dalam Pilpres 2024.
Terkait perbincangan soal nama-nama menteri terpilih, Noel mengatakan belum bisa memastikan hal tersebut. “Kalau itu saya belum bisa memastikan,” tuturnya.
Pernyataan Erwin Aksa dan Noel ini menanggapi ramai di media sosial X soal nama-nama tokoh yang bakal menduduki jabatan pada pemerintahan Prabowo-Gibran mendatang. Tidak hanya di media sosial, poster nama-nama menteri di Kabinet Prabowo-Gibran tersebut juga ramai dikirim melalui pesan berantai WhatsApp.
Selanjutnya: Di awal poster itu disebutkan bahwa Kabinet Indonesia Emas di bawah Prabowo-Gibran....
Di awal poster itu disebutkan bahwa Kabinet Indonesia Emas di bawah Prabowo-Gibran akan menganut struktur kabinet Ir. Soekarno yang menyertakan posisi Menteri Muda. Hal ini untuk memastikan keterwakilan anak muda di dalam pemerintahan secara substantif.
Ada sejumlah nama menteri yang saat ini masih menjabat hingga nama-nama menteri baru. Pada daftar itu pula, tertulis nama Joko Widodo atau Jokowi dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang duduk di deretan Dewan Pertimbangan Presiden. Di luar Jokowi dan SBY, tercatat ada 53 nama yang masuk dalam kabinet tersebut.
Selain poster biru muda berisi bocoran nama para menteri pada Kabinet Indonesia Emas itu, juga beredar daftar nama bocoran nama menteri lewat grup perpesanan. Pada pesan berantai tersebut terlihat ada 41 nama pejabat yang terdiri atas 4 Menteri Koordinator, 31 Menteri Bidang Teknis, dan 6 Pejabat Setingkat Menteri.
Saat ini pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut dua, Prabowo Subinato dan Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran), unggul dalam hasil hitung cepat atau quick count dan real count Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Sejumlah hasil quick count dari berbagai lembaga survei menunjukkan potensi Pemilu satu putaran yang dimenangkan oleh Prabowo-Gibran. Mereka berhasil meraih suara terbanyak dengan rata-rata 57–60 persen.
Bahkan, hasil hitung nyata atau real count KPU juga menunjukkan pasangan tersebut unggul dibanding kedua paslon lainnya. Per 20 Februari 2024 pukul 06.00 WIB, pasangan Prabowo-Gibran memimpin dengan nilai 58,62 persen. Sementara Anies-Muhaimin sebanyak 24,26 persen, dan Ganjar-Mahfud sebanyak 17,12 persen.