Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tanah bercampur bebatuan yang basah dan merah diangkut oleh sebuah mesin raksasa tiada henti ke pabrik smelter milik PT Vale Indonesia. Gundukan tanah atau ore itu lalu dimasukkan ke tiga tabung besar mesin pengering bersuhu 850 derajat Celsius selama 45 menit. Hawa panas menjalar, tanah mengandung mineral yang mengering pun mulai beterbangan.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo