Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Buka Usaha Baru, Pilih Lokasi di Pinggir Jalan atau Mal?

CEO Zap Clinic Fadly Sahab yang kini telah memiliki 38 klinik, membagikan tips memilih lokasi membuka usaha baru.

12 Juli 2019 | 17.12 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika membuka usaha, lokasi menjadi salah satu hal paling penting. Lokasi yang ramai, seperti di mal atau pinggir jalan, tentu akan lebih dipilih daripada lokasi sepi. Bagaimana dengan Anda, pilih mal atau di pinggir jalan raya?

Baca juga: Bisnis Tidak Harus dengan Modal Besar, Ini 7 Usaha Bermodal Kecil

Chief Executive Offiver atau CEO Zap Clinic Fadly Sahab lebih memilih mal. Menurut dia, membuka usaha di pusat perbelanjaan atau mal dinilai sangat menguntungkan. Salah satunya karena cost reduction atau pengurangan biaya, termasuk operasional seperti listrik, genset, dan pendingin ruangan.

“Kalau di mal, pasti kita sudah nggak pusing memikirkan biaya operasional. Karena semua sudah termasuk dari fasilitas,” katanya yang ditemui pada acara ZAP Media Gathering di Jakarta pada Kamis, 11 Juli 2019.

Selain itu, ia mengatakan bahwa membuka usaha di pusat perbelanjaan disebut sebagai cara untuk menjemput bola. Artinya, pengunjung tidak terlalu kenal dengan brand itu akan datang. Sebab, apabila usaha baru dimulai akan sulit bagi pengusaha untuk mengenalkannya pada pengunjung. Terlebih lagi jika lokasinya dan aksesnya terbilang sulit.

“Kalau di mal, orang pasti ke sana. Dan ketika lewat, pasti penasaran dan ingin mampir. Jadi hitungannya jemput bola lah,” katanya.

Dari segi keamanan, ia juga mengatakan bahwa mal memiliki tingkat keamanan yang tinggi. Jadi, mereka tak perlu khawatir akan peralatan dan barang-barang lain yang ditinggalkan. “Pasti aman karena ada security dan CCTV 24 jam. Jadi kita juga nggak khawatir untuk menyimpan alat-alat,” katanya.

Lahan parkir yang luas juga menjadi daya tarik. Sebab menurutnya, jika seseorang membuka usaha, lahan parkir harus menjadi pertimbangan. Apalagi jika usaha tersebut terus berkembang. “Alhamdulillah pelanggan kita sudah banyak. Jadi nggak takut kalau mereka datang dan kehabisan parkir,” katanya.

Itu sebabnya, semua cabang klinik kecantikan milik Fadly Sahab ada di mal. Dan saat ditanya untuk rencana ke depan dalam membuka gerai, dirinya belum terpikir untuk membuka di suatu tempat tersendiri.

Baca juga: Sebulan Modal Usaha Kembali? Begini Trik Raffi Ahmad Berbisnis

“Total outlet ada 38 yang tersebar di seluruh Indonesia. Dan so far semuanya di mal. Kalau untuk selanjutnya, jujur masih belum kepikiran buka sendiri karena mal sangat menguntungkan,” katanya.

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus