Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi
Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Didiek Hartantyo:

Berita Tempo Plus

Kereta Cepat Belum Feasible

PT Kereta Api Indonesia (Persero) ditunjuk menjadi pemimpin baru konsorsium badan usaha milik negara di proyek kereta cepat Jakarta–Bandung, menggantikan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Penjelasan Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo soal proyek yang terancam bubar ini.

6 November 2021 | 00.00 WIB

Dirut PT KAI Didiek Hartantyo di kantor redaksi Tempo, Jakarta, 3 November 2021. TEMPO/Subekti
Perbesar
Dirut PT KAI Didiek Hartantyo di kantor redaksi Tempo, Jakarta, 3 November 2021. TEMPO/Subekti

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Kereta cepat pada akhirnya meminta APBN juga.

  • BUMN tak sanggup beroperasi karena utang dan masalah lapangan.

  • Proyek yang tak layak dan dipaksakan.

PENGESAHAN Peraturan Presiden Nomor 93 Tahun 2021 menjadi pintu masuk pemerintah untuk mengongkosi megaproyek kereta cepat Jakarta-Bandung dengan anggaran negara, menyimpang dari janji Presiden Joko Widodo dulu. Skenarionya, duit negara akan masuk lewat penyertaan modal negara (PMN) kepada PT Kereta Api Indonesia (Persero), yang kini ditunjuk sebagai pemimpin baru konsorsium badan usaha milik negara dalam proyek ini, menggantikan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Negara kelak juga bisa memberikan penjaminan utang oleh operator, termasuk ketika pengoperasian kereta cepat tak kunjung mendatangkan keuntungan.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Aisha Shaidra

Bergabung di Tempo sejak April 2013. Menulis gaya hidup dan tokoh untuk Koran Tempo dan Tempo.co. Kini, meliput isu ekonomi dan bisnis di majalah Tempo. Bagian dari tim penulis liputan “Jalan Pedang Dai Kampung” yang meraih penghargaan Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2020. Lulusan Sastra Indonesia Universitas Padjadjaran.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus