Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

CEO Freeport Cari Peluang Kembangkan Smelter di Papua: Pemerintah Peringatkan Kami Gerak Cepat

CEO Freeport Mc-MoRan, Richard C Adkerson, menyatakan pihaknya terus mencari peluang mengembangkan fasilitas pengolahan di Papua.

6 Oktober 2022 | 13.52 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Chairman of the Board & CEO Freeport Mc-MoRan Richard C. Adkerson dalam Orasi Ilmiah: Transformasi Ekonomi melalui Hilirisasi dengan Kearifan Lokal yang digelar di Universitas Cenderawasih, Papua, Kamis 6 Oktober 2022. Youtube Kementerian Investasi-BKPM

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Chairman of the Board & CEO Freeport Mc-MoRan, Richard C Adkerson, menyatakan pihaknya terus mencari peluang mengembangkan fasilitas pengolahan di Papua.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Pada masa mendatang, kami akan membidik pembangunan fasilitas pengolahan di Papua. Tapi saat ini pemerintah sudah memperingatkan kami untuk gerak cepat," kata Adkerson dalam Orasi Ilmiah bertajuk 'Transformasi Ekonomi melalui Hilirisasi dengan Kearifan Lokal' yang digelar di Universitas Cenderawasih, Papua, Kamis, 6 Oktober 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Saat ini , kata Adkerson, Freeport tengah berfokus menyelesaikan pembangunan smelter tembaga keduanya di Kawasan Ekonomi Khusus Java Integrated Industrial Port Estate (JIIPE), Manyar, Gresik, Jawa Timur. Pembangunan smelter tersebut ditargetkan rampung pada 2024.

Dalam pidatonya yang disiarkan lewat YouTube BKPM tersebut, Richard menyatakan pada awalnya Freeport berjanji menyelesaikan pembangunan smelter pada 2023. Namun pembangunan pabrik pengolahan itu akhirnya molor karena adanya pandemi Covid-19 dan perubahan rantai suplai yang terjadi di dunia.

"Kita sudah 40 persen komplet, kita akan rampung 2024," ujar Adkerson.

Di masa mendatang, Adkerson yakin ada peluang Freeport untuk membangun fasilitas industri, fasilitas kelistrikan untuk mendukung pengembangan industri di Papua. "Kami berkomitmen untuk melakukan itu," tuturnya.

Dalam paparannya, Adkerson mengklaim smelter baru Freeport di JIIPE Gresik, Jawa Timur, itu akan menjadi smelter single-line terbesar di dunia. Adapun kapasitas produksi pengolahan tembaga itu mencapai 1,7 juta ton konsentrat per tahun.

Freeport juga akan menambah kapasitas smelter tembaga pertamanya yakni PT Smelting yang juga berada di Gresik dari produksi 1 juta ton menjadi 1,3 juta ton konsentrat per tahun. Selain itu, juga bakal ditambah fasilitas pemurnian logam mulia sebesar 6.000 ton per tahun.

Dengan investasi senilai US$ 3 miliar, hingga akhir Juli 2022 tercatat progres pembangunan fisik telah mencapai 39,9 persen dengan total serapan biaya sekitar US$ 1,2 miliar. Sementara pekerjaan concrete sudah hampir mencapai 10 persen dengan penyerapan 98 persen tenaga kerja Indonesia.

Adapun Freeport telah menargetkan kemajuan pembangunan fisik pada akhir 2022 mencapai 50 persen dengan serapan biaya sekitar US$ 1,5 miliar.

Sementara itu, Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyebutkan pentingnya hilirisasi bagi terbukanya lapangan pekerjaan di daerah, termasuk Papua. Tapi ia menggarisbawahi dalam pelaksanaannya, harus ada kolaborasi dengan pengusaha dan UMKM di daerah tersebut.

"Hilirisasi yang menjadikan anak daerah menjadi tuan di negerinya sendiri," ujar Bahlil.

Sebagai seorang putra Papua, Bahlil mengakui kesuksesan Freeport masih belum optimal melibatkan anak-anak Papua. Ia pun mengajak masyarakat Papua untuk bisa meningkatkan kualitas diri agar bisa lebih banyak terlibat dalam bisnis Freeport di Bumi Cenderawasih itu. "Kita harus menjemput kualitas diri kita.”

ANTARA

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Catatan koreksi:

Berita ini mengalami perubahan judul dan sebagian isi. Judul "CEO Freeport Janji Bangun Smelter di Papua pada 2024: Pemerintah Peringatkan Kami Gerak Cepat'' diubah menjadi "CEO Freeport Cari Peluang Kembangkan Smelter di Papua: Pemerintah Peringatkan Kami Gerak Cepat" pada pukul 18.12 WIB, Senin, 10 Oktober 2022. 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus