Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Ganjar Pranowo: Geotermal Dieng Bisa Dikembangkan jadi Destinasi Wisata

Ganjar Pranowo mendukung pengembangan proyek geotermal di Dataran Tinggi Dieng sebagai upaya mewujudkan kemandirian energi, sekaligus tempat wisata.

18 Agustus 2021 | 21.20 WIB

Lahan pertanian kentang dan Pembangkit Listrik Geotermal, di Dieng, Banjarnegara, (4/10). Penghujung musim kemarau di Dataran Tinggi Dieng menyuguhkan pemandangan yang eksotis apabila dilihat dari dataran tinggi. Aris Andrianto/Tempo
Perbesar
Lahan pertanian kentang dan Pembangkit Listrik Geotermal, di Dieng, Banjarnegara, (4/10). Penghujung musim kemarau di Dataran Tinggi Dieng menyuguhkan pemandangan yang eksotis apabila dilihat dari dataran tinggi. Aris Andrianto/Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta -Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendukung pengembangan proyek geotermal di Dataran Tinggi Dieng sebagai upaya mewujudkan kemandirian energi, sekaligus menjadi destinasi wisata energi panas bumi.

"Selain untuk suplai energi masyarakat industri dan pariwisata, proyek geotermal di sekitar kawasan Kawah Sikidang Dieng itu bisa dijadikan wisata energi panas bumi," kata Ganjar Pranowo saat meninjau proyek geotermal PT Geo Dipa Energi di sekitar Kawah Sikidang, Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Rabu, 18 Agustus 2021.

Ganjar Pranowo menyebut energi panas bumi di Jawa Tengah cukup banyak dan geotermal Dieng merupakan salah satu yang pertama dari PT Geo Dipa Energi.

"Sebenarnya pengembangan di wilayah Gunung Slamet dan Gunung Lawu itu juga ada potensi besar, kalau kita bicara energi alternatif dan energi yang bisa terbarukan maka ini energi yang bagus," ujar dia.

Pengembangan proyek geotermal, lanjut dia, bisa lebih dirapikan lagi, khususnya penggunaan teknologi yang lebih efisien sehingga memiliki manfaat yang bagus.

Proyek geotermal di Kawasan Dataran Tinggi Dieng sendiri terus dikembangkan, bahkan dalam waktu dekat PT Geo Dipa Energi akan menambah 12 sumur gas di daerah Karang Tengah, Kabupaten Banjarnegara.

"Mudah-mudahan suplainya bisa lebih banyak. Kalau bisa lebih banyak nanti tidak hanya suplai energi untuk masyarakat dan industri tetapi juga pariwisata di sekitar Dieng," kata dia.

Ia menambahkan selain memenuhi kebutuhan energi terbarukan, proyek geotermal itu juga bisa dikembangkan menjadi destinasi wisata energi."Sebenarnya ini bisa juga jadi destinasi wisata. Wisata energi yang bersumber dari panas bumi, jadi nanti banyak anak akan bisa belajar, bisa melihat. Melalui kekayaan luar biasa ini kita bisa buat mandiri energi," ujar Ganjar Pranowo.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus