Indikator

LIBERALISASI yen mulai tampak di pasar kredit internasional. Langkah pertamanyaterjadi, kebetulan, dalam pinjaman untuk Indonesia sebesar 40 milyar yen (Rp 170 milyar) yang ditandatangani Jumat pekan lalu di Tokyo. Kredit jangka panjang ( 10 tahun) itu dikumpulkan oleh bank-bank yang dikoordinasikan oleh Bank of Tokyo, Long Term Credit Bank (LTCB) Jepang, bekerja sama dengan Morgan Guaranty Trust Ltd., dan Chase Manhattan Bank - bank-bank AS yang biasa mengkoordinasikan pinjaman dolar untuk Indonesia. Kredit 20 milyar yen yang dikumpulkan LTCB dan bank-bank AS itu bunganya 0,2% di atas suku bunga nasabah utama (prime rate) di Jepang yang 7,9% . Sisanya, yang dikumpulkan Bank of Tokyo, merupakan standby credit, dengan masa idah tiga tahun. Bunganya ditentukan mengambang karena akan disesuaikan pada saat kredit itu diambil (disbrsed).