Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Jasa Marga Berlakukan One Way di Tol Cikampek Jika Kendaraan Lebih dari 11 Ribu

Jasa Marga telah mempersiapkan rekayasa lalu lintas atas diskresi Kepolisian untuk antisipasi kepadatan kendaraan.

15 April 2022 | 13.33 WIB

Gambar udara kendaraan melintas di Tol Layang Jakarta-Cikampek II Elevated wilayah Bekasi Barat, Jawa Barat, Senin 7 Maret 2022. Jalan tol ini menggunakan teknologi LPBH (Landasan Putar Bebas Hambatan) atau lebih terkenal dengan Sosrobahu yang merupakan hasil karya anak bangsa bernama Tjokorda Raka Sukawati yang merupakan insinyur terbaik PT Hutama Karya. TEMPO/Subekti.
material-symbols:fullscreenPerbesar
Gambar udara kendaraan melintas di Tol Layang Jakarta-Cikampek II Elevated wilayah Bekasi Barat, Jawa Barat, Senin 7 Maret 2022. Jalan tol ini menggunakan teknologi LPBH (Landasan Putar Bebas Hambatan) atau lebih terkenal dengan Sosrobahu yang merupakan hasil karya anak bangsa bernama Tjokorda Raka Sukawati yang merupakan insinyur terbaik PT Hutama Karya. TEMPO/Subekti.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui Transjawa Tollroad Regional Division (JTTRD) selaku pengelola Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek melakukan persiapan guna meningkatkan pelayanan optimal di libur Hari Raya Idul Fitri 1443 H.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

General Manager Representative Office (RO) 1 JTTRD Jalan Tol Jakarta-Cikampek Muhammad Taufik Akbar menjelaskan bahwa Jasa Marga telah mempersiapkan rekayasa lalu lintas atas diskresi Kepolisian untuk antisipasi kepadatan kendaraan. Yakni dengan kebijakan pembatasan kendaraan sumbu 3 ke atas, contra flow, maupun one way, menempatkan petugas di lokasi-lokasi rawan kepadatan dan kecelakaan, serta berkoordinasi dengan Kepolisian terkait.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

“Untuk kebijakan one way diusulkan apabila kepadatan volume lalin atau beban ruas di Km 66 di atas 11 ribu sampai 12 ribu kendaraan per jam. Meski demikian kebijakan one way merupakan diskresi pihak kepolisian,” kata Taufik dalam keterangan tertulis Jumat, 15 April 2022.

Dia mengatakan Jasa Marga terus melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait agar mudik Lebaran tahun ini berjalan lancar sejalan dengan arahan Pemerintah untuk menciptakan mudik yang aman dan sehat.

Persiapan matang juga saat ini tengah dipersiapkan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang merupakan jalan tol utama dan dikatakan sebagai jalan tol tulang punggung pemudik dari Arah Jakarta ke Jawa Barat sampai dengan Jawa Timur.

Dia menyampaikan dari sisi layanan lalu lintas, Jasa Marga telah menyiagakan sejumlah armada pelayanan lalu lintas yaitu berupa 14 kendaraan Layanan Jalan Tol, 5 unit Ambulance, 3 unit Rescue, 35 kendaraan Derek, 1 unit kendaraan Rescue Truck, 11 unit Patroli Jalan Raya dan 1 unit Sepeda Motor.

Sedangkan kesiapan dari layanan informasi dan komunikasi, terdapat 146 CCTV, 31 Variable Message Sign (VMS), 1 VMS Mobile, 10 _Remote Traffic Microwave Sensor_ (RTMS), 24 GPS kendaraan Layanan Lalu Lintas, 2 CCTV Speed Counting dan MAP.

Selain itu untuk mengantisipasi beberapa titik kepadatan Jalan Tol Jakarta-Cikampek dalam hal transaksi, Jasa Marga mengoptimalkan gardu operasi pada GT Cikampek Utama 1 yaitu sebanyak 7 Gardu dan GT Cikampek Utama 2 sebanyak 7 gardu, serta penambahan 6 gardu reversible. Jasa Marga juga menyiapkan 8 gardu satelit untuk arah Cikampek dan 7 gardu ditambah 3 Obligue Approach Booth (OAB) untuk arah Jakarta.

Dari segi layanan preservasi, Jasa Marga akan menghentikan sementara seluruh pekerjaan konstruksi mulai H-10 Lebaran, memastikan perkerasan tol rapi dan tidak berlubang dan penyiagaan tim pemeliharaan pompa dan mobile pump dan memastikan sarana perambuan di Jalur Utama dan Jalur Fungsional.

Selain itu dalam kesempatan yang sama disampaikan bahwa harapan pekerjaan pelebaran Jalan Tol Jakarta-Cikampek juga ditargetkan selesai sebelum Lebaran dan dioperasikan secara fungsional guna meningkatkan kapasitas lajur.

Taufik juga menyampaikan kesiapan layanan Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Persiapan Rest Area untuk menunjang kelancaran lalu lintas.

Dalam hal sarana dan prasarana, kata dia, perseroan mempersiapkan penambahan fasilitas peturasan portable, ketersediaan air bersih, penambahan petugas kebersihan dan keamanan, dan memastikan ketersediaan BBM, bengkel, layanan top up juga dilakukan untuk mendukung kelancaran mudik tahun 2022 ini.

Selain itu, dia menginformasikan ada beberapa hal kebijakan di Rest Area yang akan dikoordinasikan dengan pihak kepolisian untuk menghindari kepadatan dan antrian yang mengganggu kelancaran lalu lintas antara lain Buka Tutup Rest Area apabila terdapat kepadatan Rest Area dan waktu istirahat di Rest Area maksimal 30 menit bagi pemudik.

Sementara itu, Direktur Utama PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) selaku pengelola Jalan Layang Mohammed Bin Zayed (MBZ), D. Hari Pratama mengungkapkan, di Jalan Layang MBZ terdapat fasilitas Parking Bay bagi pengguna jalan yang ingin beristirahat.

“Jumlah Parking Bay yang ada berjumlah 2 titik di masing-masing arah dengan total keseluruhan 4 titik. Namun, perlu dipersiapkan dan akan dibuka sesuai diskresi kepolisan. Selain itu penambahan fasilitas atau layanan yang akan ditambahkan di ruas MBZ adalah dengan mengadakan toilet darurat,” ujar Hari.

HENDARTYO HANGGI

 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus