Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 1 Jakarta mengumumkan bahwa KA Parahyangan akan kembali beroperasi mulai 1 Februari 2025 untuk melayani perjalanan Jakarta–Bandung. KA Parahyangan hadir menggantikan KA Argo Parahyangan dengan rangkaian baru yang mencakup kelas Ekonomi, Eksekutif, dan Panoramic.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko mengatakan kehadiran kembali KA Parahyangan merupakan bagian dari upaya KAI meningkatkan layanan transportasi di jalur strategis yang menawarkan pemandangan alam khas pegunungan Jawa Barat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Kami berharap KA Parahyangan menjadi alternatif yang menarik bagi masyarakat yang ingin menikmati keindahan panorama jalur Bandung-Jakarta dari jendela kereta api,” ujar Ixfan dalam keterangan tertulis, Jumat, 31 Januari 2024.
KA Parahyangan akan melayani lima perjalanan harian dengan waktu tempuh rata-rata sekitar tiga jam. Adapun jadwal keberangkatan dari Stasiun Gambir menuju Bandung adalah sebagai berikut:
1. KA Parahyangan (KA 132): Berangkat 07:30 WIB, tiba 10:21 WIB
2. KA Parahyangan (KA 138): Berangkat 09:15 WIB, tiba 12:18 WIB (untuk sementara perjalanan KAI 138 dibatalkan, menunggu informasi lebih lanjut)
3. KA Parahyangan (KA 136): Berangkat 10:05 WIB, tiba 13:18 WIB
4. KA Parahyangan (KA 134): Berangkat 18:25 WIB, tiba 21:20 WIB
5. KA Parahyangan (KA 140): Berangkat 23:05 WIB, tiba 02:02 WIB
Tarif KA Parahyangan bervariasi berdasarkan kelas layanan. Untuk kelas Ekonomi, tarif berkisar Rp 150 ribu, sementara kelas Eksekutif berada di rentang Rp 200 ribu hingga Rp 250 ribu. Adapun kelas Panoramic, yang menawarkan pengalaman perjalanan dengan jendela kaca lebar, dibanderol sekitar Rp 450 ribu. Tarif dapat berubah sesuai kebijakan batas atas dan batas bawah yang berlaku.
“Penggantian ini juga mendukung upaya peningkatan efisiensi operasional dan memberikan lebih banyak opsi perjalanan bagi masyarakat,” lanjut Ixfan.
Selain KA Parahyangan, KAI juga menyediakan alternatif perjalanan lain antara Jakarta dan Bandung, seperti KA Papandayan dan KA Pangandaran yang berangkat dari Stasiun Gambir, serta KA Serayu dan KA Cikuray yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen.
Dengan layanan yang lebih beragam dan kenyamanan yang lebih baik, KA Parahyangan diharapkan dapat menjadi pilihan utama bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan antara Jakarta dan Bandung, baik untuk keperluan bisnis maupun wisata.
Pilihan Edtor: KKP Periksa 13 Saksi Kasus Pagar Laut di Tangerang
