Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ada yang tak lazim dalam rapat kabinet paripurna di kantor presiden, Kamis lalu. Biasanya hanya fotografer dan juru kamera yang boleh mengambil gambar presiden dan para menterinya. Itu pun hanya sekitar lima menit, setelah itu diminta keluar. Kali ini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengizinkan wartawan media elektronik dan cetak masuk ke ruang rapat dan mengajukan beberapa pertanyaan.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo