Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Haji Isam pengusaha kaya asal Kalimantan Selatan, kembali menjadi sorotan setelah melakukan pembelian 2.000 ekskavator dari perusahaan China senilai Rp 4 triliun. Kesepakatan ini memecahkan rekor pembelian alat berat terbanyak di Indonesia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di balik kesuksesannya, Haji Isam memiliki kisah inspiratif dalam membangun kerajaan bisnisnya. Lahir dari keluarga sederhana, Haji Isam memulai usahanya dari bawah, bahkan sempat menjadi tukang ojek.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Silsilah Keluarga Haji Isam
Ayah dari Haji Isam adalah H. Andi Arsyad (almarhum) sedangkan ibunya bernama Hj. Wardatul Wartiah (almarhumah). Ayahnya adalah seorang pedagang tembakau yang merantau ke Kalimantan Selatan. Di rumah baru mereka itulah Haji Isam dilahirkan.
Tidak banyak informasi yang diketahui mengenai Haji Andi Arsyad. Namun, ia dikenal sebagai seseorang dengan sifat baik yang patut dijadikan teladan. Hal ini terungkap ketika Haji Andi Arsyad, ayah dari Haji Isam, meninggal dunia hampir empat tahun yang lalu.
Dari istrinya, Hj. Nurhayati, Haji Isam dikaruniai 3 orang anak, antara lain Liana Saputri, Jhony Saputra, dan Sam Jhonlin. Jhony Saputra anak keduanya sempat diisukan dekat dengan penyanyi dangdut Happy Asmara, setelah ketahuan mengantar kepergian Happy ke Tur dunianya.
Jhony Saputra, anak kedua Haji Isam, memiliki pencapaian yang mengesankan. Pada usia yang baru menginjak 21 tahun, Jhony sudah menjabat sebagai komisaris utama di sebuah perusahaan besar. Jabatan tersebut bukanlah posisi biasa, karena ia tercatat sebagai komisaris utama termuda di Indonesia.
Sebagai putra kedua Haji Isam, Jhony Saputra mengambil alih tanggung jawab besar dalam bisnis keluarga. Haji Isam dikenal sebagai pengusaha batu bara yang sukses di Kalimantan Selatan, dan Jhony mengikuti jejak ayahnya dengan menjabat sebagai komisaris utama PT Jhonlin Agro Raya (JAR). PT Jhonlin Agro Raya adalah salah satu perusahaan besar yang bergerak di sektor agro industri.
Paman Gubernur Kalimantan Selatan
Dikutip dari majalah.tempo.co, hubungan Gubernur Kalimantan Selatan (Gubernur Kalsel) Sahbirin Noor dan pengusaha Andi Syamsuddin Arsyad alias Haji Isam adalah paman dan kemenakan. Sahbirin adalah adik dari ibunda Haji Isam. Di Kalimantan Selatan, ia lebih populer dengan julukan Paman Birin. Atribut paman merujuk pada kekerabatannya dengan Haji Isam.
Setelah terjun ke dunia bisnis, Sahbirin merambah ke dunia politik. Ia maju sebagai calon gubernur berpasangan dengan Rudy Resnawan. Pasana ini diusung oleh PDIP, Gerindran, PKS, PAN, dan Hanura. Dia menang tipis 0,68 persen dari lawannya Muhidin dan Gusti Farid yang maju lewat jalur independen.
Sepupu Mantan Menteri Pertanian
Amran Sulaiman adalah anak ketiga dari dua belas bersaudara. Ayahnya merupakan seorang veteran yang bernama Andi B. Sulaiman Dahlan Petta Linta dan ibunya Andi Nurhadi Petta Bau.
Amran Sulaiman adalah keturunan jauh dari Raja Bone ke-23. Saat kecil, dia tumbuh di daerah Barru, Sulawesi Selatan. Setelah memasuki usia sekolah, dia pun kembali ke Bone untuk menyelesaikan pendidikannya.
Amran juga merupakan sepupu Andi Syamsuddin Arsyad atau Haji Isam pemilik PT Jhonlin Agro Raya yang merupakan anak usaha dari Jhonlin Grup di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Haji Isam merupakan konglomerat asal Kalsel yang dikenal dekat dengan Jokowi. Haji Isam bahkan pernah menjabat sebagai Wakil Bendahara Tim Pemenangan Jokowi - Ma'ruf Amin.
SUKMA KANTHI NURANI | MOHAMMAD HATTA MUARABAGJA