Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - LRT Jabodebek menargetkan jumlah penumpang mencapai 27 juta orang sepanjang 2025. Target tersebut berarti rata-rata 93.906 pengguna per hari kerja dan 40.080 pengguna per hari di akhir pekan. Optimisme ini berangkat dari pertumbuhan signifikan jumlah pengguna sepanjang 2024, yang mencapai 21.055.870 orang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Rekor harian tertinggi LRT Jabodebek tahun lalu tercatat pada 26 November 2024 dengan 94.172 penumpang. Tren ini diklaim diterimanya LRT Jabodebek sebagai moda transportasi utama bagi masyarakat Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Peningkatan itu membuktikan kehadiran LRT Jabodebek semakin diterima oleh masyarakat sebagai moda transportasi yang handal. Kami berkomitmen meningkatkan kualitas layanan agar semakin nyaman, tepat waktu, dan dapat menjangkau lebih banyak pengguna di 2025,” ujar Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi di Jakarta, Senin 24 Februari 2025.
Untuk mencapai target tersebut, sejumlah strategi telah disiapkan. LRT Jabodebek akan menambah rangkaian kereta, meningkatkan jumlah perjalanan harian, serta memangkas waktu tempuh dan headway guna mempercepat frekuensi perjalanan.
Selain itu, integrasi dengan moda transportasi lain, seperti angkutan pengumpan (feeder), akan diperkuat guna mempermudah akses masyarakat ke stasiun-stasiun LRT.
Dari sisi pelayanan, LRT Jabodebek berinovasi meningkatkan kenyamanan pengguna. Sepanjang 2024, sejumlah inisiatif telah diterapkan, termasuk perubahan nama stasiun melalui kerja sama komersial, penerapan kereta khusus wanita pada hari kerja, serta pemasangan crowded detector guna memantau kepadatan stasiun dan kereta secara real-time.
Hingga 23 Februari 2025, jumlah pengguna LRT Jabodebek telah mencapai 3.812.580 orang, dengan tren harian yang terus meningkat. Dengan strategi yang diterapkan, manajemen optimistis target harian yang dicanangkan dapat tercapai. LRT Jabodebek diharapkan menjadi tulang punggung transportasi publik yang semakin diminati masyarakat urban.