Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, membuat media digital bernama belabeliku.com untuk memasarkan produk lokal buatan industri kecil menengah (IKM) wilayah tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Dinas Perdagangan Kulon Progo Krissutanto mengatakan di era yang serba digital ini pelaku usaha harus memanfaatkan media sosial untuk menjual hasil produk mereka.
"Laman belabeliku.com untuk mewadahi produk buatan pelaku industri kecil menengah dalam mempromosikan dan menjual produknya. Saat ini, pelaku IKM harus mampu menyesuikan perkembangan informasi dan teknologi," kata Krissutanto di Kulon Progo, Sabtu, 28 Juli 2018.
Krissutanto mengatakan belabeliku.com diharapkan menjadi satu langkah baru dalam mewujudkan pemberdayaan masyarakat yang bertujuan mengurangi angka kemiskinan. Saat ini, belabeliku.com digunakan untuk mempromosikan produk unggulan Kulon Progo, seperti batik, gula semut, dan kerajinan serat alam.
"Produk yang ditawarkan di laman belabeliku.com masih terbatas. Kami masih memperbaiki manajemen pelaku IKM dalam memproduksi barang," katanya.
Krissutanto berharap belabeliku.com dapat menangkap lima ikon komoditas yang berada dalam target sasaran Kementerian Perindustrian, antara lain makanan dan minuman, sandang, otomotif, elektronik dan produk kimia. Kendati demikian, produk makanan-minuman dan sandang ditetapkan sebagai prioritas.
"Secara bertahap Disdag (Dinas Perdagangan)menyiapkan pelaku IKM hingga memasarkan produk. Kami akui, produk IKM masih belum sesuai produk ikon," katanya.
ANTARA