Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Mengenal Apa Itu Scalper dalam Dunia Trading dan Karakteristiknya

Scalper adalah istilah dalam dunia trading yang merujuk pada seseorang yang melakukan strategi perdagangan. Berikut ini informasi lengkapnya.

26 Januari 2024 | 14.17 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Scalper adalah istilah dalam dunia trading yang merujuk pada seseorang yang melakukan strategi perdagangan. Berikut ini informasi lengkapnya. Foto: Canva

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Scalper adalah istilah yang cukup populer dalam dunia trading. Namun, sebelum mengenal lebih dalam mengenai scalper, kita harus tahu terlebih dahulu istilah scalping dalam dunia trading. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Scalping adalah salah satu strategi yang sering digunakan oleh para pemain trading atau scalper untuk meningkatkan keuntungan mereka. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Scalping saham merupakan strategi perdagangan yang dikhususkan untuk mengambil keuntungan meski dari perubahan harga yang kecil dalam waktu yang singkat bahkan hanya dalam hitungan menit. 

Scalping biasanya dilakukan dalam waktu yang sangat singkat dan cepat dengan melibatkan kegiatan pembelian dan penjualan aset keuangan. Scalping tidak cocok untuk Anda yang memiliki orientasi investasi jangka panjang.  

Scalper Adalah

Scalper dalam konteks trading ini merupakan seseorang yang melakukan strategi perdagangan scalping. Biasanya mereka berfokus pada pergerakan harga saham yang kecil dalam waktu yang sangat singkat. 

Scalper bertugas untuk mencari kesempatan disaat harga sedang bergerak tinggi. Contohnya adalah ketika pergerakan harga yang tajam atau saat berita ekonomi rilis.

Seorang scalper bertugas untuk bisa memperoleh keuntungan dari perubahan kecil yang terjadi itu. Scalper menggunakan tingkat leverage yang lebih tinggi untuk melakukan perdagangan yang lebih besar untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar. 

Scalper membeli dan menjual berkali-kali dalam sehari dengan tujuan mendapatkan keuntungan yang  konsisten dari pergerakan harga yang diperdagangkan. 

Karakteristik dari Seorang Scalper

Tentunya tidak mudah menjadi seorang scalper. Scalper harus memiliki keterampilan dan karakteristik khusus. Berikut adalah beberapa karakteristik dari seorang Scalper. 

1. Disiplin dan Agresif

Seorang scalper harus disiplin dan patuh terhadap rencana perdagangan yang telah ditentukan di awal dengan jelas. Mereka harus mengikuti rencana mereka jika ingin sukses, menerapkan target untuk mencegah kerugian lebih besar daripada keuntungan yang akan didapatkan. 

Seorang Scalper juga harus memiliki sifat agresif dan memandang pasar sebagai tempat bertempur serta melihat pedagang (scalper) lain sebagai seorang musuh. Mereka harus memiliki mentalitas untuk bisa menjadikan diri mereka mendapat keuntungan yang besar dibanding scalper lainnya. Selain itu, scalper juga harus aktif dalam memantau pergerakan pasar dan peluang perdagangan. 

2. Kemampuan Analisis

Kemampuan analisis teknikal sangat penting dalam strategi scalping. Oleh karena itu, seorang scalper juga harus mampu menganalisis pergerakan pasar, mampu menganalisis pola harga, volume, dan indikator lainnya untuk kemudian dapat mengidentifikasi potensi titik masuk dan keluar secara akurat. 

Indikator teknikal juga diperlukan untuk mengidentifikasi peluang masuk dan keluar yang potensial. Menganalisis pola harga dan resistance, dan level support juga diperlukan untuk membuat target profit dan stop loss

3. Mampu Mengambil Keputusan

Strategi scalping dilakukan dalam kurun waktu yang cukup cepat dan singkat. Oleh karena itu, seorang scalper harus mampu mengambil keputusan trading dengan cepat juga atau mereka akan kehilangan kesempatan mereka dalam memperoleh keuntungan. 

Tidak hanya saat mengambil keuntungan, keputusan yang tepat dan cepat juga dibutuhkan jika terjadi suatu kesalahan. Memiliki kemampuan mengambil keputusan dengan baik dapat mencegah kepanikan yang akan terjadi. Seorang scalper harus tenang dalam situasi apapun. 

4. Sabar dan Mendetail

Seorang scalper juga harus memiliki kemampuan untuk tetap bertahan pada strategi awal mereka tanpa terpengaruh oleh emosi yang dapat menimbulkan keputusan impulsif. 

Scalper harus bisa fokus dan berkonsentrasi. Konsentrasi tinggi sangat diperlukan ketika mengamati grafik perdagangan dan kenaikan harga sehingga dapat membuat keputusan dengan cepat dan tepat. 

5. Kemampuan Beradaptasi 

Scalping merupakan strategi yang dinamis dan terus memerlukan pembelajaran terus menerus. Scalper harus selalu mampu beradaptasi dalam mengikuti teknik perdagangan baru, perkembangan tren pasar, perubahan keadaan pasar, dan terus meningkatkan strategi mereka makin baik. 

Kemampuan beradaptasi pada teknologi yang akan digunakan juga berperan penting mengingat teknologi dapat membantu strategi perdagangan scalping dengan efektif. 

Nah, itulah penjelasan mengenai apa dan bagaimana karakteristik seorang Scalper dalam dunia perdagangan trading. 

ANGGITA VIANDHINI NUGROHO PUTRI 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus