Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu pemain industri makanan siap saji (ready meals) Laukita milik Umara Group baru saja mendapatkan pendanaan dari investor baru mereka yaitu PT Amartha Koru Management (AKM). Pendanaan ini diumumkan seiring peningkatan penjualan produk Laukita sepanjang 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Sebagai investor dan rekan kolaborasi, kami siap mendukung Laukita," kata perwakilan dari AKM, Lisa Iskandar, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu, 28 Februari 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Salah satunya yaitu membantu Laukita melebarkan sayap bisninya hingga ke luar negeri. Sehingga nantinya kuliner Indonesia yang diproduksi Laukita dalam bentuk makanan siap saji dapat beredar luas di mancanegara.
Saat ini, Laukita telah menyediakan 14 varian masakan siap saji yang telah tersertifikasi oleh BPOM dan mendapat label halal oleh MUI. Di antaranya seperti Rendang Paru, Oseng Mercon, Ayam Kecombrang, dan Lidah Cabe Ijo hingga Daging Balado Limau.
Menu Laukita. Foto: Instagram LaukitaIndonesia
Meski demikian, pihak Laukita ridak membeberkan berapa besar pendanaan yang mereka peroleh dari AKM. Mereka hanya menyebut bahwa dana tersebut akan diinvestasikan pada pembangunan infrastruktur berupa pabrik dengan sertifikasi siap ekspor, serta keperluan pemasaran.
Sementara itu, pendiri Laukita Adhia Absar Arryman mengatakan produk yang diluncurkan selama ini memiliki kualitas premium tanpa bahan pengawet. Produk dari Laukita dapat disajikan dalam waktu 3 menit dengan cara direbus, dikukus, ditumis, atau dengan bantuan microwave.
Menurut Adhia, Laukita pun menjadi yang pertama menggunakan teknologi kemasan makanan vacuum-packed untuk makanan siap saji di Indonesia. "Kami bangga dan senang karena inovasi yang kami hadirkan tersebut mendapat sambutan yang sangat baik dari masyarakat dan pengakuan dari para investor," kata dia.