Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Sandiaga Uno Mau Kembangkan Likupang dengan Konsep Ekowisata

Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan destinasi super prioritas Likupang, Sulawesi Utara cocok untuk dikembangkan dengan konsep ekowisata.

31 Juli 2022 | 15.23 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Bagi sebagian pasangan, pengalaman bulan madu tak kalah pentingnya dengan pernikahan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan destinasi super prioritas (DSP) Likupang, Sulawesi Utara cocok untuk dikembangkan dengan konsep ekowisata.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sandiaga mengatakan kawasan Likupang merupakan kawasan yang dilintasi oleh garis Wallace. Garis Wallace merupakan garis yang membentang dari Laut Sulawesi hingga Gugusan Kepulauan Nusa Tenggara dan memisahkan jenis fauna antara Pulau Kalimantan dan Sulawesi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Likupang memiliki biodiversity terbaik di dunia karena dilintasi oleh bentangan Wallace. Tadi kita melihat dari satwa maupun vegetasi yang luar biasa," kata Sandiaga usai mengikuti Messa Xperience di The Pulisan, Kabupaten Minahasa Utara, Sabtu, 30 Juli 2022, dalam keterangan resminya.

Dengan biodiversitas sebesar ini, Sandiaga mengatakan Kemenparekraf akan meningkatkan potensi-potensi wisata di Likupang melalui kebijakan-kebijakan yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu. 

"Kita bangun kebijakan-kebijakan yang sudah jalan kita tingkatkan, yang belum sesuai kita koreksi dan sesuaikan dengan apa yang menjadi prioritas dan bersama dengan pemerintah kabupaten dan provinsi kita pastikan 2024 ini semuanya rampung," katanya.

Sandiaga juga menceritakan pengalamannya dalam mengikuti kegiatan Messa Xperience yang diisi dengan trekking di perbukitan sekitar Pantai Pulisan dan berenang di Pantai Pulisan serta menanam bibit pohon. Menurutnya, kawasan Likupang memiliki pemandangan yang sangat indah dan berkelas dunia.

"Ternyata kalau kita ciptakan beberapa produk wisata berkaitan dengan ecotourism ini (di Likupang), kelihatannya kita berada dalam tingkatan kelas dunia," kata Sandiaga.

Dalam kesempatan yang sama, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events) Kemenparekraf/Baparekraf Rizki Handayani menambahkan Likupang dinilai cocok menjadi titik pariwisata minat khusus kelas atas. 

"Jadi memang di sini dari dulu dikenal dengan marine tourism tapi sekarang kita tambah dengan eco marine destinations. Jadi kita akan buat neberapa titik wisata minat khusus di Likupang," kata Rizki.

Eka Yudha Saputra

Eka Yudha Saputra

Alumnus Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia. Bergabung dengan Tempo sejak 2018. Anggota Aliansi Jurnalis Independen ini meliput isu hukum, politik nasional, dan internasional

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus