Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Dalam menghadapi periode mudik Lebaran 2025, berbagai penyedia transportasi di Indonesia telah mempersiapkan penambahan kapasitas untuk mengakomodasi lonjakan penumpang. Berikut adalah informasi mengenai kapasitas kursi yang disediakan oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI), PT ASDP Indonesia Ferry, dan maskapai penerbangan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
PT Kereta Api Indonesia (KAI)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI mulai membuka pemesanan tiket kereta api tambahan untuk angkutan lebaran 1446 H, pada Ahad, 23 Februari 2025 pukul 00.00 WIB.
Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo mengatakan badan usaha milik negara (BUMN) tersebut menyiapkan 3,8 hingga 4 juta kursi untuk memenuhi permintaan konsumen saat mudik nanti.
"Jadi kami rencanakan kapasitas naik sekitar 3,8 juta atau hampir 4 juta ya," kata Didiek di Kantor Kementerain BUMN, Jakarta pada Rabu, 22 Januari 2025. Didiek menyampaikan informasi tersebut seusai rapat persiapan mudik Lebaran Idul Fitri 2025 bersama Menteri BUMN Erick Thohir di lokasi yang sama.
Ia juga menambahkan KAI akan mulai menjual tiket untuk mudik sejak 45 hari sebelum keberangkatan. Selain itu Didiek meminta para calon penumpang yang akan mudik menggunakan kereta api untuk membeli tiket sesuai jadwal tersebut
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)
ASDP Indonesia Ferry mempersiapkan lonjakan arus mudik dan balik Lebaran 2025 dengan peningkatan kapasitas armada kapal, pengelolaan infrastruktur pelabuhan, serta pengembangan lebih lanjut platform tiket online Ferizy.
Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengatakan, evaluasi Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) menjadi acuan untuk Angkutan Lebaran 2025.
“Evaluasi Nataru menjadi dasar penting dalam merancang strategi komprehensif untuk mengelola arus mudik pada Lebaran mendatang,” ujar Shelvy dalam keterangan tertulis dikutip Rabu, 22 Januari 2025.
Pelabuhan Merak, sebagai salah satu titik utama, akan dioperasikan dengan 67 kapal yang memiliki kapasitas harian hingga 25.067 kendaraan. ASDP juga menyiapkan Pelabuhan Ciwandan dan Bojonegara (BBJ) sebagai pelabuhan pendukung yang dapat menampung tambahan kendaraan hingga 6.760 unit per hari.
Maskapai Penerbangan Pelita Air
Maskapai penerbangan Pelita Air menyiapkan 5.000 kursi penerbangan tambahan untuk mendukung kelancaran mobilitas arus mudik ketika libur lebaran 2025. Dikutip dari Antara, Direktur Niaga Pelita Air Asa Perkasa mengatakan secara umum pihaknya menyediakan sekitar 197.000 kursi reguler untuk penerbangan normal, dengan kapasitas tambahan sebanyak 5.000 kursi untuk periode Lebaran.
"Kalau dari sisi rencana, kita berencana menambah sekitar 5.000 seat di periode angkutan Lebaran 2025 ini," kata Asa pada Kamis, 20 Februari 2025.
Menurutnya, pada periode sebelumnya, seperti saat Natal dan Tahun Baru 2024/2025, beberapa maskapai termasuk Pelita Air sudah merencanakan penerbangan tambahan, namun permintaan ternyata tidak terlalu tinggi karena masyarakat mempersiapkan perjalanan untuk mudik Lebaran.
Dani Aswara dan Sultan Abdurrahman turut berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan editor: Pemerintah Pastikan Tarif Transportasi Mudik Lebaran 2025 Terjangkau