Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengapresiasi kinerja Badan Layanan Umum (BLU) di bidang kesehatan selama masa pandemi dalam tiga tahun terakhir. Ia menilai BLU, khususnya yang berbentuk rumah sakit telah berhasil melakukan berbagai penyesuaian sehingga kondisi perekonomian Indonesia pasca-pandemi berhasil pulih dengan cepat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Terima kasih kepada BLU kesehatan yang luar biasa bekerja keras. Terutama yang di TNI-Polri, rumah sakitnya jadi keren-keren sekarang," kata Sri Mulyani dalam Rapat Koordinasi BLU 2023 yang disaksikan secara virtual melalui kanal Youtube Kementerian Keuangan pada Kamis, 2 Maret 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Sri Mulyani, tiga tahun pandemi merupakan sebuah cobaan yang sangat dahsyat bagi seluruh negara di dunia. Pemulihannya pun berbeda-beda di setiap negara, berhantung pada kemampuan dalam meramu kebijakan, terutama di bidang kesehatan.
Tak hanya mengalami pemulihan yang relatif singkat, Sri Mulyani mengklaim pertumbuhan ekonomi di Tanah Air pasca-pandemi termasuk yang tertinggi dibandingkan negara-negara G20 maupun ASEAN lainnya. Ia menilai hal itu tak mungkin terjadi tanpa kontribusi dari BLU yang melakukan penyesuaian luar biasa keras pada masa pandemi ini.
"Satu yang jelas, kinerja BLU rumah sakit yang semuanya adalah lini terdepan," ujar Sri Mulyani.
Ia pun mengungkapkan pemerintah telah menggelontorkan anggaran yang sangat besar dari anggaran penerimaan dan belanja negara (APBN) selama pandemi kepada Kementerian Kesehatan. Kendati demikian, kata dia, anggaran itu paling banyak mengalir ke BLU rumah sakit, sehingga ia berharap penggunaan dana tersebut dapat disampaikan ke publik.
Ia mengingatkan agar BLU di bidang kesehatan bisa memanfaatkan dana APBN secara akuntabel. Mengingat, ucap Sri Mulyani, setiap tahun perlu disampaikan kepada publik berapa anggaran yang digelontorkan mulai dari vaksinasi, perawatan, hingga upgrade atau peningkatan dari rumah sakit tersebut.
Sri Mulyani juga berharap dana APBN itu bisa menjadi investasi pemerintah di bidang kesehatan dalam untuk lenih siap menghadapi perang yang dampaknya begitu besar. "Ini merupakan investasi yang harus dijaga dan dikembangkan," tuturnya.
Pilihan editor: Sri Mulyani Bubarkan Komunitas Moge Pejabat Kemenkeu, Apa Kata Bamsoet?
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini
Foto 
