Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Tanijoy Sebut Siap Bertanggung Jawab Kembalikan Dana Investor

Tanijoy berjanji bertanggung jawab dalam hal pengembalian dana kepada para investor.

28 Juli 2021 | 08.05 WIB

Tanijoy. Dok Tanijoy
Perbesar
Tanijoy. Dok Tanijoy

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan rintisan Tanijoy berjanji bertanggungjawab dalam hal pengembalian dana kepada para investor. "Kami berkomitmen untuk dapat menyelesaikan permasalahan ini dengan terus menjalin komunikasi kepada pihak pendana serta bertanggungjawab dalam hal pengembalian dana dengan kesepakatan yang dapat diterima oleh seluruh pihak," kata manajemen PT Tanijoy Agriteknologi Nusantara dalam keterangannya, Selasa, 27 Juli 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pihak manajemen menjelaskan bahwa sejak Maret 2020, perusahaan mengalami kendala mengeksekusi program-program sesuai proyeksi awal karena pembatasan akibat pandemi Covid-19. Hal ini berdampak pada pengurangan karyawan, sehingga perusahaan tidak responsif terhadap pertanyaan pendana di media sosial.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Tapi kami masih menanggapi pertanyaan-pertanyaan melalui crisis centre dan juga masih aktif berkomunikasi dengan perwakilan pihak perhimpunan pendana yang langsung dilakukan oleh CEO Tanijoy," ujarnya.

Mengenai pengembalian dana lender, Tanijoy mengatakan bahwa terdapat outstanding yang belum terbayarkan kepada pendana sebesar 21,72 persen. Perusahaan memastikan akan menyelesaikan dengan sebaik-baiknya.

Perusahaan rintisan yang didirikan pada 2017 ini juga menjelaskan telah berupaya mendaftarkan perizinan layanan pinjam meminjam uang berbasis teknologi informasi sejak Maret 2019. Perusahaan juga telah memenuhi beberapa persyaratan yang tertuang dalam Peraturan OJK Nomor 77 Tahun 2016.

Pada 13 Februari 2020, Tanijoy melakukan pendaftaran sebagai fintech peer-to-peer lending dengan nomor penerimaan dokumen B.026/S.P/Tanijoy/II/2020. Namun, dalam proses pendaftarannya, OJK melakukan moratorium dan PT Tanijoy Agriteknologi Nusantara menghentikan kegiatan crowdfunding.

Sebelumnya, dana milik sejumlah investor perusahaan rintisan Tanijoy senilai lebih-kurang Rp 4,5 miliar diduga raib. Para investor dalam beberapa hari terakhir membanjiri media sosial Tanijoy untuk mempertanyakan kelanjutan proyek di perusahaan yang menghubungkan petani dan pemodal tersebut.

Kasus ini bermula pada pertengahan 2020 saat dana milik beberapa investor dari proyek yang telah selesai ditarik kembali oleh pihak Tanijoy. “Tanijoy menyampaikan kalau ada permasalahan dan akan tertunda pengembalian dananya dan sampai sekarang masih banyak yang tertunda,” ujar Ketua I Himpunan Lender Tanijoy Fadhil saat dihubungi Tempo, Senin, 26 Juli 2021.

Namun, pihak Tanijoy tidak kunjung menyampaikan perkembangan dari kepastian proyek dan keberadaan dana masing-masing investor. Sejak akhir 2020, media sosial Tanijoy juga tidak lagi aktif dan beberapa investor yang mengajukan pertanyaan malah diblokir.

Sejumlah investor pun merasa kecewa lantaran perusahaan tidak bertanggung jawab. Padahal, perusahaan Tanijoy memiliki misi yang baik untuk mempertemukan petani yang membutuhkan modal dan para pemberi dana terbuka.

Baca Juga: Startup Pilihan Tempo 2018: Tanijoy, Hubungkan Petani Desa dengan Investor

FRISKI RIANA | FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Friski Riana

Friski Riana

Lulus dari Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Mercu Buana pada 2013. Bergabung dengan Tempo pada 2015 di desk hukum. Kini menulis untuk desk jeda yang mencakup isu gaya hidup, hobi, dan tren. Pernah terlibat dalam proyek liputan Round Earth Media dari International Women’s Media Foundation dan menulis tentang tantangan berkarier para difabel.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus