Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Zulhas Ungkap Transaksi Produk Kecantikan Lokal Capai US$ 1 Miliar

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas mengungkapkan kontribusi produk beauty dalam negeri terhadap pemasukan negara cukup besar.

14 Desember 2023 | 15.54 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dalam acara pembukaan JakartaxBeauty di JCC, Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis, 14 Desember 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan atau dikenal dengan panggilan Zulhas mengungkapkan kontribusi produk beauty alias produk kecantikan lokal terhadap pemasukan negara cukup besar. Ini terlihat dari transaksi produk kecantikan lokal.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Besar itu, di bidang ini (beauty) hampir US$ 1 miliar dolar transaksinya. Artinya, Rp 16 triliun, kan besar sekali itu," kata Zulhas saat membuka acara Jakarta X Beauty di JCC, Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis, 14 Desember 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Namun, Zulhas tak menjelaskan secara gamblang periode transaksi produk kecantikan lokal tersebut. Lebih lanjut, Zulhas mendorong kerja sama berbagai pihak, termasuk pelaku usaha. Dengan begitu, kata Mendag, ekosistem usaha di bidang kecantikan bisa berkembang dengan baik.

"Saya bilang, tidak kalahlah ini produk-produk kita," tutur Zulkifli Hasan.

Sebab, dia telah mengunjungi sejumlah negara dan membandingkan produk di negara tersebut dengan produk lokal, seperti Amerika Serikat, Cina, hingga Timur Tengah. Produk kecantikan Indonesia tidak kalah.

Lebih jauh, Mendag menuturkan permintaan produk kecantikan lebih tinggi daripada suplai. Oleh sebab itu, ada produk kecantikan impor.

"Kita harus lindungi produk kecantikan (lokal) ini dari barat dan Tiongkok. Kemendag sudah keluarkan aturan, penjualan dari e-commerce sudah diatur," kata Zulkifli Hasan.

 

 

Amelia Rahima Sari

Amelia Rahima Sari

Alumnus Antropologi Universitas Airlangga ini mengawali karire jurnalistik di Tempo sejak 2021 lewat program magang plus selama setahun. Amel, begitu ia disapa, kembali ke Tempo pada 2023 sebagai reporter. Pernah meliput isu ekonomi bisnis, politik, dan kini tengah menjadi awak redaksi hukum kriminal. Ia menjadi juara 1 lomba menulis artikel antropologi Universitas Udayana pada 2020. Artikel yang menjuarai ajang tersebut lalu terbit di buku "Rekam Jejak Budaya Rempah di Nusantara".

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus