Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Lansia memiliki risiko lebih tinggi untuk patah tulang dan pengeroposan tulang. Sehingga medis menyarankan untuk memperbanyak konsumsi kalsium yang di mana seharinya minimal 1.000 hingga 2.000 miligram.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dilansir dari JAMA Pediatrics, berikut asupan makanan yang dianjurkan untuk lansia guna mencegah risiko patah tulang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Susu Bubuk Kaya Kalsium
Susu merupakan anjuran utama bagi lansia untuk mencukupi kebutuhan nutrisi dan kalsiumnya. Susu bubuk lebih direkomendasikan daripada susu cair instan karena susu cair lebih mudah basi apabila tidak disimpan secara tepat.
2. Oatmeal
Terbuat dari biji-bijian, oatmeal menempati urutan kedua yang dianjurkan. Biji-bijian banyak kandungan protein nabati yang tidak menimbulkan efek samping bagi tubuh. Protein mampu membentuk jaringan baru yang rusak.
3. Sayuran Hijau
Selain susu, sayuran memiliki kadar kalsium tinggi untuk tulang, terutama yang berwarna hijau seperti bayam, brokoli, bunga kol, dan lainnya. Selain itu terdapat zat besi yang berguna untuk nutrisi tulang.
4. Ikan
Bagi lansia yang menyukai olahan daging, ikan mungkin dapat dijadikan opsi untuk nutrisi sehat. Daging ikan selain mengandung protein hewani, kaya akan lisin yang dapat meningkatkan penyerapan kalsium oleh tulang.
5. Buah-buahan
Buah yang memiliki kandungan vitamin A bermanfaat dalam mencegah rheumatoid arthritis, terdapat pada pepaya, semangka, jambu biji. Buah yang juga mengandung vitamin C bermanfaat dalam kesehatan sendi, terdapat pada jeruk, strawberry, mangga, pisang.
6. Kacang-kacangan
Kacang kenari, almond, dan kedelai kaya akan vitamin D dan omega-3 yang baik dalam pertumbuhan dan penguatan tulang. Lansia dapat mengonsumsi langsung atau menjadikan olahan.
Pilihan Editor: Penyebab Pengapuran Tersebab Penumpukan Kalsium Berlebihan
Foto 
