"Ada menu dengan dabu-dabu yang resep omanya Chef Arnold, itu kami bawa ke Mangkok Ku," kata Randy dalam acara Jakarta Culinary Feastival di Senayan City, Minggu, 6 Oktober 2019.
Randy menjelaskan dari keseluruhan menu di Mangkok Ku ada dua hal yang dipadukan. "Chef Arnold menunya tipe yang fine dining (santapan lezat) dan Gibran, Kaesang yang lebih tradisional," ujarnya. Dari berbagai ide tersebut maka dirangkum menjadi beberapa menu di Mangkok Ku.
Gibran Rakabuming menjelaskan bahwa makanan Nusantara memiliki berbagai macam olahan. "Jangan sampai lupa di Indonesia punya macam-macam sambal, kue, minuman tradisional," kata Gibran.
Gibran mencontohkan, misalnya cara dirinya untuk memberi pemahaman tentang makanan Nusantara pada anaknya, Jan Ethes. "Makanya dari kecil anak-anak harus bangga dengan makanan asli Indonesia untuk dikonsumsi setiap hari," ujarnya.
Lidah sapi yang dimasak 26 jam membuat sangat empuk tapi tanpa kehilangan teksturnya. Ditambah dengan sambal dabu buatan Chef Arnold. Foto: mangkokku.id
Adapun contoh lainnya, Gibran menjelaskan misalnya untuk minuman. "Kalau nongkrong minumnya jangan boba (teh susu ala Taiwan) terus. Kenapa enggak es doger, kacang hijau, atau teh dan kopi yang punya varian di Indonesia," tuturnya. BRAM SETIAWAN