Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Agar Media Sosial Tak Berdampak Buruk, Ini Tips untuk Orang Tua

Anak dan remaja yang mengakses media sosial tanpa pendampingan akan berdampak buruk terhadap kondisi psikologis mereka.

31 Juli 2019 | 14.41 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi anak dan orang tua bermain gadget. itechgadget.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Media sosial sangat mempengaruhi kehidupan remaja. Itu sebabnya, para orang tua disarankan selalu mendampingi ketika remaja mengakses media sosial.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Psikolog anak dan remaja Vera Itabiliana Hadiwidjojo mengatakan perilaku anak dan remaja yang mengakses media sosial tanpa pendampingan akan berdampak buruk terhadap kondisi psikologis mereka, termasuk kepada keluarga.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berikut tips pendampingan anak dan remaja dari Vera.

1. Berteman dengan anak di media sosial

Vera mengatakan orang tua perlu menjadi teman anak dalam media sosial. Mereka dapat saling mengikuti (follow) melalui akun masing-masing. Namun, Vera meminta orang tua untuk menjadi teman yang diam.

"Berteman, tapi jangan pernah memberi komen dalam unggahan anak, bahkan memberi like sekalipun,” katanya.

Vera mengatakan pertemanan itu sangat penting untuk menghindari anak merasa risih, tidak memiliki ruang, tidak nyaman, serta merasa diawasi.

“Jangan sampai anak membuat akun baru dalam medsos agar tidak dilihat oleh kita,” katanya.

2. Ikuti juga orang-orang yang diikuti anak

Menurut Vera, apa yang diikuti anak dalam media sosial dapat mempengaruhinya. Dengan pemantauan itu, orang tua akan tahu siapa saja yang diikuti anak. Tapi, seperti prinsip utama, orang tua perlu tetap menjadi teman yang diam.

3. Diskusikan masalah di dunia nyata

“Kalau ada unggahan anak yang aneh misalnya unggahan foto yang terlalu vulgar atau akun lain yang diikuti anak tidak baik, coba diskusikan dengan anak secara langsung dan edukasi dia, misalnya mengenai cyber bullying,” ujar Vera.

4. Jadi teman anak di dunia nyata

Vera mengatakan komunikasi dengan anak merupakan kunci penting, terutama pada kehidupan nyata dibanding sekadar menjadi teman dalam dunia maya.
“Jadilah teman baiknya. Jangan jadi orang tua yang diktaktor sehingga anak tidak kapok dan merasa nyaman untuk terbuka kepada kita,” katanya.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus