Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Bedah Kunyit: Kandungan Senyawa hingga Manfaatnya

Kunyit salah satu tanaman obat yang paling banyak digunakan karena mengandung beberapa khasiat farmakologi.

14 September 2023 | 13.45 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi Kunyit. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kunyit atau Curcuma Longa, rempah asli negara India. Kunyit adalah anggota keluarga jahe, yang juga berasal dari Asia Selatan. Kunyit memiliki akar berwarna kuning atau oranye yang dikeringkan dan digunakan sebagai bumbu dalam berbagai hidangan. Kunyit juga telah digunakan untuk pengobatan tradisional dan sebagai obat alami untuk berbagai kondisi kesehatan.

Kandungan Kunyit

Dikutip Science Direct, kunyit salah satu tanaman obat yang paling banyak digunakan karena mengandung beberapa khasiat farmakologi. Khasiat itu adalah anti inflamasi, anti protozoa, anti racun, anti mikroba, anti malaria, antioksidan, anti proliferasi, anti angiogenik, anti tumor, dan efek anti-penuaan. Sifat-sifat ini dapat mendukung kesehatan sistem kekebalan tubuh, yang penting untuk melawan infeksi dan penyakit. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ilmu pengetahuan modern dalam beberapa tahun terakhir telah mampu menentukan alasan mengapa kunyit begitu sering digunakan. Ternyata, manfaat kunyit sebagian besar berasal dari senyawa bernama kurkumin. Ini senyawa utama yang memberikan kunyit berwarna kuning cerah. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kunyit juga mengandung senyawa utama yang disebut minyak atsiri. Minyak ini memberikan aroma pada kunyit

Penggunaan Kunyit dalam Masakan dan Pengobatan Tradisional

Kunyit bumbu yang umum digunakan dalam berbagai hidangan, terutama di Asia Selatan dan Tenggara. Ini memberikan rasa kuning cerah pada makanan dan memiliki rasa yang hangat dan sedikit pahit. Kunyit sering digunakan dalam pembuatan kari, rempah-rempah, sup, dan berbagai hidangan lainnya.

Di samping penggunaan kuliner, kunyit juga telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama berabad-abad. Dikutip dari Transparent Labs, dalam pengobatan tradisional Ayurveda yang dipraktikkan di India dan Cina, kunyit digunakan untuk mengobati berbagai kondisi kesehatan, termasuk penyakit dermatologis, infeksi, stres, depresi, masalah ginekologi, peradangan, gangguan pencernaan, dan masalah kulit.

Efek Samping Kunyit

Secara keseluruhan, suplemen kunyit dan kurkumin dianggap aman. Namun, kecil kemungkinan terjadinya efek samping tertentu. Beberapa di antaranya dapat mencakup masalah pencernaan, sakit kepala, dan mual.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus