Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Batu ginjal adalah endapan keras yang terbentuk dari mineral dan garam di dalam ginjal. Penyakit ini dapat mempengaruhi saluran kemih, ginjal, dan kandung kemih.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari Cleveland Clinic, batu ginjal ditandai rasa sakit atau nyeri punggung disertai mual dan muntah. Kemudian terdapat darah di urine, sakit saat buang air kecil, tidak bisa buang air kecil, lebih sering ingin buang air kecil, urine keruh, dan berbau tidak sedap.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bagaimana Batu Ginjal Didiagnosa?
Dilansir dari Mayoclinic, beriku beberapa tes untuk mendiagnosis batu ginjal.
- Tes darah
Tes ini digunakan untuk melihat seberapa banyak kadar kalsium atau asam urat di dalam darah. Hasil tes darah membantu memantau kesehatan ginjal dan mempermudah dokter mengambil tindakan.
- Tes urine
Selama 24 jam urine akan dikumpulkan dan dilihat seberapa banyak zat mineral di dalamnya.
- Pencitraan
Tes pencitraan dapat menunjukkan batu ginjal di saluran kemih. Ini melibatkan Computerized tomography (CT) berkecepatan tinggi atau berenergi ganda yang bahkan bisa melihat batu-batu kecil.
Bagaimana Batu Ginjal Diobati?
1. Obat-Obatan
Mengutip Cleveland Clinic, pengobatan untuk batu ginjal melibatkan beberapa jenis obat-obatan. Di antaranya ibuprofen dan tamsulosin. Ibuprofen digunakan untuk meredakan rasa sakit dan mual yang dialami penderita. Sementara tamsulosin, biasanya disertai dengan obat nifedipine untuk merilekskan ureter.
2. Operasi
Ada empat jenis operasi yang biasa digunakan untuk mengobati batu ginjal, yaitu:
- Ureteroskopi
Prosedur ini melibatkan alat kecil (ureteroskop) untuk dimasukkan ke dalam uretra. Alat akan menunjukkan letak batu ginjal dan kemudian mengambilnya.
- Shockwave lithotripsy
Pasien biasanya akan ditempatkan pada meja khusus. Kemudian dokter akan menerapkan gelombang kejut berenergi tinggi untuk dikirimkan ke batu ginjal. Gelombang kejut akan memecah batu ginjal, sehingga lebih mudah dikeluarkan dari tubuh.
- Nefrolitotomi perkutan
Operasi ini dilakukan ketika batu ginjal tidak dapat diobati dengan prosedur lain. Baik karena terlalu banyak batu, batunya terlalu besar, atau karena lokasinya yang fatal.
Nefrolitotomi perkutan melibatkan sebuah tabung untuk dimasukkan langsung ke ginjal. Kemudian batu dihancurkan menggunakan probe ultrasound dan disedot keluar dari tubuh.
Pilihan Editor: Serba-serbi Batu Ginjal: Kenali Jenis-jenis Batu Ginjal