Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Ciri - Ciri Pria Insecure, Jangan Sampai Tertipu

Kenali tanda-tanda pria insecure yang bisa membuat hidup Anda lelah, jangan sampai tertipu!

23 Mei 2023 | 13.20 WIB

Ilustrasi pria bersedih. shutterstock.com
Perbesar
Ilustrasi pria bersedih. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Manusiawi namanya jika Anda merasakan insecure. Beberapa orang akan melihat teman yang sukses mencapai mimpinya lantas mereka merasa galau dan menarik diri darinya.  Insecure dapat datang dari internal diri sendiri maupun tekanan eksternal seperti lingkungan keluarga dan masyarakat luas. Di mana insecure yang dipupuk lama akan menjadikan Anda selalu dihantui rasa cemas, tidak aman, dan sulit membuat keputusan karena ragu atas kemampuan diri.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dengan demikian, Anda menghabiskan banyak kesempatan dan waktu hidup untuk mengongkong diri di tempat yang tidak terarah, negatif, dan penuh kehampaan. Berbicara tentang pasangan hidup, Anda sebagai wanita tentu tidak mau didekati oleh pria insecure. Bukannya mental Anda semakin membaik saat menjalin hubungan dengannya, justru akan semakin parah. Kenali pria insecure, jangan sampai tertipu.

1. Seluruh Waktunya Hanya Dihabiskan dengan Anda

Insecure bisa Anda kenali pada pria yang menghabiskan waktunya hanya untuk Anda sebagai pasangan. Memang benar bahwa menjalin hubungan dengan seseorang berarti harus mau meluangkan waktu bersama.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Namun, bagaimana jika pasangan hanya ingin bersama dengan Anda? Tentu hal ini sangat menjengkelkan dan membuat koneksi Anda bersama teman, rekan kerja, juga keluarga akan terganggu. Bahkan, mungkin dia membatasi me time Anda. Awalnya terkesan membuat kagum karena dinilai sebagai pria setia, tetapi dia sebenarnya hanya pria insecure. Tidak punya kehidupan yang manis bersama orang-orang di sekitarnya maupun melakukan kegiatan minat dan hobi personal.

2. Selalu Menuntut Pembuktian atas Cinta

Pria insecure selalu menuntut validasi dengan menanyakan kesetiaan Anda, "Kamu benar mencintaiku, kan?" Bahkan, di luar sana sering ditemukan pria insecure yang memeras mental Anda untuk hal seksual dengan meminta foto maupun tindakan fisik untuk membuktikan cinta. Ketahuilah bahwa pria seperti ini sebenarnya tidak mempercayai Anda sebagai pasangannya. Dia terlampau takut tersaingi dari segi potensi, ekonomi, fisik, dan lainnya sehingga seringkali hanya ingin melakukan hal-hal aman bagi diri sendiri. Untuk hal yang lebih frontal, pria insecure juga biasanya menuduh Anda selingkuh.

3. Terlalu Sensitif Terhadap Kritik

Seseorang yang terlalu sensitif dengan kritik kemungkinan besar mengalami hal-hal yang membuatnya trauma atau membekas di alam bawah sadar sehingga mengganggu psikologis. Meski hampir semua orang tidak mau dikritik, tetapi perhatikan bagaimana cara dia merespon. Pada pria insecure, mungkin Anda akan menemui respon yang menggebu penuh amarah meskipun cara mengkritik yang dilakukan sangat sopan secara verbal dan nonverbal.

Hal ini akan semakin runyam jika memberitahu kembali bahwa respon yang dilakukannya tidak tepat. Pria insecure akan menantang dengan ego besar! Katakanlah, jiwanya memang butuh menemukan tujuan hidup personal yang jelas.

4. Merayu Anda dengan Ribuan Cinta di Awal 

Aneh, tetapi memang nyata. Banyak pria yang tiba-tiba menyatakan cinta saat baru beberapa hari berkenalan dekat. Bahkan, setelahnya pria ini membuat unggahan cerita-cerita di sosial media tentang betapa cantik dan mengagumkannya diri Anda. Tentu kebanyakan wanita akan tersipu gembira dan termakan si pria insecure. Padahal, untuk cinta-mencintai butuh banyak pendekatan agar saling memahami. Bukan satu atau dua kali dekat dan merayu dengan mendadak.

5. Selalu Minder dan Membandingkan Diri

Memandang diri sebagai seorang yang rendah akan mendatangkan sifat minder dan menjadikan orang lain objek perbandingan diri. Pria insecure akan berbicara, "Aku hanya pria biasa yang tak pantas mencintaimu," atau "Gaji kamu harus lebih kecil. Aku akan merasa malu kalau aku kalah denganmu." Sifat insecure tentu manusiawi, tetapi yang terus-menerus dipupuk akan mempersulit seseorang terutama Anda sebagai pasangan si pria insecure tersebut. Jika ada kesempatan baik, Anda dapat memberinya alternatif untuk perlahan menjadi pria percaya diri.

ALFI MUNA SYARIFAH

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus