Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Dampak Kekerasan pada Psikologis Anak Korban

Psikolog menjelaskan anak korban kekerasan akan mengalami trauma dan tidak mudah untuk melupakan kejadian tersebut.

4 Agustus 2024 | 14.31 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi kekerasan pada anak. Pexels/Mikhail Nilov

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Psikolog anak dan keluarga Sani B. Hermawan mengatakan anak korban kekerasan biasanya menunjukkan dampak psikologis seperti menjadi sensitif, mudah menangis, tidak percaya pada orang baru, atau takut bertemu orang dewasa.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Ketika anak juga sudah mengalami kekerasan dan ada dampak psikologis, biasanya anak jadi sensitif, mudah menangis, tidak percaya sama orang baru, tidak mau ketemu orang, atau tidak percaya sama orang dewasa. Jadi, di situlah perlunya kita hadir untuk menenangkan, mendampinginya dia," kata Direktur Lembaga Psikologi Daya Insani itu, Minggu, 4 Agustus 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lulusan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia itu menjelaskan anak korban kekerasan akan mengalami trauma dan tidak mudah untuk melupakan kejadian tersebut. Hal ini juga mengacu pada kasus dugaan penganiayaan balita di salah satu daycare di Depok, Jawa Barat.

Berikan kegiatan yang disukai
Sani mengatakan memberikan banyak kegiatan yang disukai juga bisa menjadi pilihan untuk menyembuhkan trauma agar anak perlahan melupakan dampak kekerasan. Anak juga bisa bermain bersama teman didampingi orang dewasa.

Secara perlahan, anak bisa dikenalkan kepada komunitas dan orang baru. Saat anak mulai merasa nyaman dan kepercayaan pada orang dewasa telah pulih, orang tua dapat mempertimbangkan memasukkan anak ke daycare yang lebih kredibel.

"Setelah anak itu merasa nyaman, sudah terbangun lagi kepercayaan pada orang dewasa, boleh kemudian masukkan ke daycare yang lebih kredibel," ungkapnya.

Langkah-langkah ini tidak hanya penting untuk pemulihan anak tetapi juga untuk memastikan keamanan dan kesejahteraannya di masa depan. Langkah pertama yang bisa diambil saat anak mengalami kekerasan di daycare adalah segera mengeluarkan dari tempat tersebut dan orang tua perlu memberikan testimoni agar publik mengetahui kejadian itu serta mencegah adanya korban baru.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus