Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Mengenal Hidden Hunger, Kondisi Kekurangan Vitamin dan Mineral

Hidden hunger atau kelaparan tersembunyi adalah kondisi seseorang kekurangan mikronutrien atau zat gizi mikro.

11 Maret 2022 | 18.06 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi vitamin dan suplemen. TEMPO/Subekti

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Hidden hunger atau kelaparan tersembunyi adalah kondisi seseorang kekurangan mikronutrien atau zat gizi mikro terutama zat besi, seng, yodium, dan vitamin A tanpa kekurangan asupan energi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hal ini sebagai akibat dari mengkonsumsi makanan yang padat energi tetapi miskin nutrisi. Menurut National Center for Biotechnology Information, kondisi ini membuat tubuh tidak dapat mempertahankan kesehatan dan perkembangan yang baik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dilansir dari Centers for Disease Control and Prevention atau CDC, mikronutrien atau sering disebut sebagai vitamin dan mineral sangat penting untuk perkembangan yang sehat, pencegahan penyakit, dan kesejahteraan. Kecuali vitamin D, zat gizi mikro tidak diproduksi di dalam tubuh dan harus diperoleh dari makanan.

Berdasarkan data Food and Agriculture Organization pada 2013, kondisi ini telah menimpa lebih dari dua miliar individu atau satu dari tiga orang secara global

Dikutip dari lamanThe International Food Policy Research Institute, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi seseorang mengalami kekurangan mikronutrien. Di antaranya pola makan yang buruk, peningkatan kebutuhan mikronutrien selama tahap kehidupan tertentu, seperti kehamilan dan menyusui, dan masalah kesehatan seperti penyakit, infeksi, atau parasit.

Namun, seringkali gejala dari kondis ini tidak langsung terlihat. Inilah mengapa disebut kelaparan tersembunyi.

Banyak efek negatif yang ditimbulkan jika seseorang kekurangan mikronutrien, mulai dari gangguan mental, kesehatan yang buruk, produktivitas rendah, hingga kematian. Zat gizi mikro ini sangat penting terutama pada 1.000 hari pertama anak dilahirkan hingga usia dua tahun.   

Kekurangan mikronutrien menyebabkan sekitar 1,1 juta dari 3,1 juta kematian anak yang terjadi setiap tahun sebagai akibat dari kekurangan gizi.

Selain mempengaruhi kesehatan, hidden hunger dapat membatasi perkembangan sosial ekonomi, terutama di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah. Sementara tanda-tanda klinis dari Hidden hunger antara lain kebutaan malam karena kekurangan vitamin A dan gondok dari kekurangan asupan yodium.

Dikutip dari Nestle Nutrition Institute, hidden hunger tidak hanya terjadi di negara-negara berpenghasilan rendah, tetapi juga di negara-negara berpenghasilan menengah dan tinggi. Kemiskinan dan pengetahuan yang buruk tentang pentingnya keragaman makanan menjadi penyebab rawannya kekurangan asupan pangan dan pola makan berkualitas buruk. 

WILDA HASANAH 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus