Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

Kenali pola parenting asah, asih, asuh yang wajib dipenuhi orang tua pada anak dan manfaatnya kini dan kelak.

30 Agustus 2023 | 10.30 WIB

Image of Tempo
material-symbols:fullscreenPerbesar
Ilustrasi keluarga. (Pexels/William Fortunato)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pola parenting asah, asih, asuh pada anak wajib dipenuhi orang tua demi memenuhi kebutuhan kasih sayang, keselamatan, dan kesejahteraan anak.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Pola asuh continuum of care adalah suatu sistem pengasuhan berkelanjutan baik di keluarga maupun lingkungan di luar keluarga dan menghubungkan pengasuhan pada waktu yang berbeda dalam kehidupan ibu dan anak," ujar Deputi Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Nopian Andusti.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurutnya, penting untuk menghubungkan upaya pengasuhan dari tahapan-tahapan yang berbeda karena dampak pada setiap periode bergantung pada kualitas layanan pada periode sebelumnya. Nopian menjelaskan pemenuhan kebutuhan dasar anak selama 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) berupa asah, asih, asuh. Bilamana ketiganya tercukupi dengan baik, dapat mempengaruhi tumbuh kembang anak secara positif.

Asah merupakan cikal bakal proses pembelajaran, pendidikan, dan pelatihan, yang diberikan sedini mungkin. Stimulasi saraf dan otak baduta penting, yang membantu meningkatkan kecerdasan anak. Asih meliputi pemberian kasih sayang antara ibu dan anak yang dapat terjalin dengan kontak fisik dan psikis sejak dini melalui inisiasi menyusui dini dan pemberian ASI eksklusif.

Dampak positif pada pertumbuhan
Kebutuhan emosi dan kasih sayang harus dibangun untuk menjalin hubungan yang erat dan saling percaya antara orang tua dengan anak dan kebutuhan stimulasi mental bermain latihan. Asuh menyangkut asupan gizi anak selama dalam kandungan dan sesudahnya, kebutuhan tempat tinggal, pakaian yang layak dan aman, perawatan kesehatan dini berupa pemberian ASI eksklusif, pemberian MPASI yang bergizi, imunisasi, dan intervensi dini gejala penyakit, pengobatan saat sakit, dan kebersihan lingkungan tempat tinggal atau pakaian. 

Melalui pola asah, asih, dan asuh yang optimal pada periode 1.000 HPK akan mampu memberikan dampak positif terhadap optimalisasi pertumbuhan dan perkembangan anak. Sementara itu, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati mengingatkan orang tua tentang tiga kebutuhan dasar anak yang wajib dipenuhi. 

Pola Asuh merupakan kebutuhan berupa nutrisi yang tepat, pakaian, tempat tinggal, imunisasi, dan layanan kesehatan dasar. Pola Asih adalah kebutuhan anak akan rasa aman, kasih sayang, harga diri, perhatian, mendapatkan pengalaman baru, dan pujian. Pola Asah agar tumbuh kembang anak semakin optimal, maka orang tua perlu mengasah/menstimulasi kecerdasan, kemandirian, bahasa, dan keterampilan sehingga bisa terwujud kepribadian yang baik.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus