Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Aktor Michael J. Fox membagi kisahnya berjuang melawan Parkinson di acara dokumenter "STILL: A Michael J. Fox Movie" di Austin, Texas, Amerika Serikat, belum lama ini. Bintang berusia 61 tahun itu didampingi istrinya Tracy Pollan dan mengaku tak punya waktu untuk menyesal terserang penyakit tersebut meski harus terus bergulat dengan masalah saraf itu sejak didiagnosis pada 1991.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam sebuah wawancara di Q&A, bintang "Back to The Future" itu mengatakan, "Parkinson memang menyebalkan, tapi hidup jadi luar biasa berkat penyakit ini. Rasa kasihan justru bentuk pelecehan. Saya bisa saja mengasihani diri sendiri tapi tak punya waktu untuk itu. Ada yang bisa dipelajari dari hal ini jadi mari kita lanjutkan hidup."
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengenai keputusannya mundur dari dunia akting pada 2020 karena kesehatannya yang menurun, Fox menjelaskan, "Saya tak menyesal. Kita melakukan apa yang harus dilakukan tapi juga tak mau membunuh diri sendiri. Jadi, itulah alasan saya berhenti."
Bantu cari pengobatan
Fox didiagnosis Parkinson saat masih berusia 29 tahun dan baru saja menikah dengan rekan mainnya di serial televisi populer di era 1980-an, Family Ties. Kepada CBS Mornings, pemeran Alex Keaton di serial tersebut mengaku menderita Parkinson sangat menantang dan emosional.
"Baru saja menikah dan istri sudah mendapat musibah ini. Saat mengaku kepadanya, saya sadar itulah kali terakhir kami menangis bersama," ujarnya. "Setelah itu kami tak pernah lagi menangisi Parkinson. Kami harus menghadapinya dan menjalani hidup. Tapi kami menangis pada awalnya."
Sejak vakum dari dunia akting, ia sudah mengumpulan USD 1 miliar untuk membantu mencari pengobatan Parkinson lewat Yayasan Michael J. Fox miliknya. Sampai saat ini belum ada pengobatan buat penyakit tersebut tapi beberapa perawatan bisa mengurangi gejala dan memperpanjang harapan hidup penderita.
Pilihan Editor: Peneliti Sebut Kaitan Mimpi Buruk dan Risiko Penyakit Parkinson
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.