Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Perbedaan Antisosial Vs Fobia Sosial, Jangan Sampai Salah Memahami

Antisosial dan fobia sosial merupakan dua hal yang jelas berbeda, meskipun masih saja ada yang menganggapnya serupa.

12 September 2022 | 19.15 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Memang nampak sama, namun ternyata antara anti sosial dan fobia sosial memiliki perbedaan. Baik antisosial maupun fobia sosial, keduanya merupakan gangguan kepribadian pada diri seseorang.

Antisosial Vs Fobia Sosial

Untuk mengetahui perbedaan keduanya, mari kita kupas satu persatu

Antisosial

Menugutip dari madanionline.org, anti sosial merupakan suatu tindakan dimana seseorang melakukan hal yang tidak sesuai dengan lingkungan. Misalnya, seseorang yang suka berkelahi. Umumnya orang berkelahi karena ada sebab tertentu, namun dia berkelahi tanpa ada sebab.

Antisosial atau biasa dikenal publik dengan ‘ansos’ banyak digunakan publik untuk menyebut seseorang yang dianggap senang menyendiri, tidak punya teman dan tidak andai bergaul, padahal itu semua salah. Antisosial tidak sama dengan orang introvert, dilansi dari hellosehat.com antisosial adalah gangguan kepribadian yang terbentuk dari pengalaman menyimpang.

Gejala awal dari antisosial terlihat ketika seseorang menginjak masa remaja. Gangguan kepribadian ini memiliki ciri yakni pola perilaku yang eksploitatif, penuh tipu muslihat, mengabaikan hukum dan melanggar hak orang lain.

Bila antisosial sudah semakin parah maka perilaku akan menjerumus pada tindakan berbahaya, misalnya tindakan psikopat dan sosiopat.

Fobia Sosial

Fobia sosial atau dikenal dengan sosial anxiety disorder merupakan gangguan kecemasan sosial karena munculnya rasa takut dan cemas bila diberi penilaian buruk, dianggap remeh atau bahkan tidak diterima dalam berbagai kondisi sosial.

Dilansir dari mayoclinic.org, fobia sosial ini mencangkup ketakutan, kecemasan, dan penghindaran yang mengganggu rutinitas sehari-hari. Gejalanya adalah adanya rasa depresi atau takut ketika di tempat umum, otot tegang, keluar keringat secara berlebihan, mual, pusing, jantung berdebar dengan sangat kencang.

Gejala dari fobia sosial tersebut muncul ketika pengidapnya sedang berada di tempat umum, khususnya dalam berbagai situasi seperti saat berkencan, berinteraksi dengan orang baru, bekerja maupun bersekolah.

Itulah perbedaan antara antisosial dengan fobia sosial, jangan sampai Anda salah membedakan antara keduanya, ya.

MELINDA KUSUMA NINGRUM 

Baca: Mengenal Fobia Sosial, Apakah Anda Memiliki Gejalanya?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus