Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Program Medical Check Up Gratis Dimulai Februari 2025, Bagaimana Warga yang Ulang Tahun Januari?

Masyarakat yang ulang tahun pada Januari tetap dapat memperoleh layanan medical check up gratis.

13 Januari 2025 | 15.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi Medical Check Up (Pixabay)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Program pemeriksaan kesehatan (medical check up) gratis bagi warga yang ulang tahun akan dimulai pada Februari 2025. Namun, bagaimana dengan mereka yang berulang tahun pada Januari 2025? Apakah tetap bisa mengikuti program ini?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Juru bicara Kementerian Kesehatan, Widyawati, memastikan bahwa masyarakat yang berulang tahun pada Januari tetap dapat memperoleh layanan skrining kesehatan gratis. Paling lambat, pemeriksaan dapat dilakukan hingga Maret 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Nah, kalau yang ulang tahunnya bertepatan dengan hari libur, jadwal pemeriksaan akan digeser ke hari kerja terdekat," kata Widyawati dalam keterangannya, Senin 13 Januari 2025.

Ia mengimbau bagi masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan ini agar melengkapi data diri melalui aplikasi SATUSEHAT Mobile. Aplikasi ini bertujuan untuk memudahkan proses administrasi dan penjadwalan pemeriksaan kesehatan secara digital.

“SATUSEHAT Mobile memudahkan masyarakat untuk nantinya mengakses program pemeriksaan kesehatan gratis. Jadi, memang harus diunduh dan data diri dilengkapi terlebih dahulu untuk memastikan proses berjalan lancar,” ujarnya. 

Masyarakat yang telah mengunduh aplikasi hanya perlu melengkapi data diri dengan melampirkan Nomor Induk Kependudukan sesuai dengan Kartu Tanda Penduduk masing-masing. Setelah itu, hanya perlu menunggu notifikasi dari aplikasi terkait jadwal serta lokasi pemeriksaan kesehatan mereka.

Bagi anggota keluarga seperti anak-anak atau lansia yang tidak memiliki gawai pintar, mereka dapat ditambahkan sebagai profil tertaut di akun SATUSEHAT Mobile milik anggota keluarga lain. Dengan demikian, layanan ini tetap dapat diakses oleh seluruh anggota keluarga.

Pada tahap awal, pemerintah menargetkan sekitar 60 juta orang akan menerima layanan pemeriksaan kesehatan gratis di puskesmas. Dalam lima tahun ke depan, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berharap cakupan program ini dapat diperluas hingga lebih dari 200 juta warga Indonesia.

“Pemeriksaan kesehatan gratis harus kita lakukan agar memastikan kita bisa mendeteksi secara lebih dini kalau ada kondisi kesehatan yang menurun dari masyarakat kita. Kondisi kesehatan yang menurun ini harus bisa ditangani cepat sehingga kemungkinan untuk sembuh semakin besar,” katanya.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus