Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Coto Makassar merupakan salah satu dari beberapa kuliner khas Sulawesi Selatan yang menyajikan daging sapi yang direbus dalam kuah rempah. Kuah dari coto ini biasanya berwarna kecokelatan dengan rasa gurih yang pekat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Coto Makassar biasanya berbahan jeroan, seperti usus, babat, jantung, hati, limpa, otak dan daging sapi atau kerbau. Kuliner ini biasanya dijajakan para pedagang kaki lima maupun restoran.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berikut resep coto Makassar yang bisa Anda coba di rumah:
Bahan
- 1 kilogram daging sapi potong dadu atau sesuai selera
- 5 lembar daun jeruk
- 3 lembar daun salam
- Lengkuas yang sudah digeprek
- 250 gram kacang tanah goreng dihaluskan
- Kayu manis secukupnya
- Garam secukupnya
- Air secukupnya
- Kaldu bubuk sapi secukupnya
Bumbu yang dihaluskan
- 10 siung bawang merah
- 10 siung bawang putih
- 1 ruas jahe
- 1 ruas lengkuas
- 1 sendok teh ketumbar
- 1 sendok teh merica
- 1 sendok teh jintan
- 1 buah pala
- 5 butir kemiri
- 7 batang serai
Bahan pelengkap
- Daun bawang dan seledri
- Bawang goreng
- Jeruk nipis
- Sambal
Cara membuat
- Cuci daging, rebus dengan air secukupnya sampai matang. Kemudian diangkat dan disisihkan.
- Tumis bumbu halus sampai harum dengan minyak secukupnya, beri daun jeruk, daun salam, lengkuas geprek, dan kayu manis.
- Masak kembali air rebusan daging sampai mendidih, masukkan bumbu halus, dan kacang yang sudah dihaluskan.
- Air rebusan dibiarkan mendidih sampai bumbu meresap, tambah garam dan kaldu bubuk.
- Setelah dicicipi, kemudian diangkat.
- Masukkan daging ke dalam wadah, siram dengan coto dan bahan pelengkap.
- Hidangkan coto Makassar.
