Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi COVID-19 belum berakhir namun sudah banyak orang yang makan bersama, baik di rumah maupun restoran. Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes Prov. DKI Jakarta, dr. Ngabila Salama, memberikan kiat kepada masyarakat yang ingin makan bersama di masa pandemi COVID-19.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Kalau mau makan bersama lepas maskernya bergantian. Kita tetap bisa bercengkerama dengan teman. Saat teman makan, kita bisa pakai masker," katanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ngabila menyarankan orang-orang tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko terkena COVID-19, antara lain dengan menerapkan protokol kesehatan 6M yang meliputi #pakaimasker, #cucitangan, #jagajarak, #jauhikerumunan, mengurangi mobilisasi dan menghindari makan bersama.
"Menjaga ventilasi, durasi, jarak karena COVID-19 bisa menular secara airborne, lokasi indoor itu menjadi potensi yang cukup besar. Tetapi kita bisa mengantisipasinya dengan 6M," tuturnya.
Ngabila juga mengingatkan pentingnya mendapatkan vaksinasi bagi yang belum divaksin. Saat ini, berbagai merek vaksin yang tersedia aman digunakan, termasuk untuk mereka dengan kondisi medis tertentu seperti autoimun. Walau begitu, orang-orang ini tetap disarankan berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan persetujuan agar segera bisa divaksinasi.
"Tetapi harus dibuat terkontrol, tidak ada gejala dulu, tidak muncul reaksi dulu sehingga memang dipastikan lebih aman. Atau dilakukan vaksinasi di tempat yang punya fasilitas emergency yang baik, misalnya di rumah sakit," jelasnya.
Ngabila mengingatkan vaksinasi tidak hanya melindungi diri sendiri tetapi juga orang di sekitar yang benar-benar ingin divaksin tetapi belum bisa karena kondisi medis. Terkait makan bersama pada masa pandemi, ketua departemen kedokteran penyakit menular di Mount Sinai South Nassau di Oceanside, New York, Aaron E. Glatt, mengatakan masalah terbesar berkumpul untuk makan yakni setiap orang harus melepas masker.
Selain itu, percakapan yang biasanya menyertai makan dapat dengan mudah menyebarkan virus corona ke udara. Asosiasi medis di The Texas, seperti dikutip dari Everyday Health, menyatakan makan di dalam restoran masuk kategori risiko sedang-tinggi COVID-19 dan makan malam di rumah atau menghadiri barbekyu di luar ruangan termasuk risiko sedang.